Warga Serang Camat Tempilang Minta Hentikan Aktivitas Tambang Timah
Masyarakat dari beberapa desa di Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat mendatangi Kantor Camat Tempilang, Kamis (17/9/2015).
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Bangka Pos Riyadi
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Masyarakat dari beberapa desa di Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat mendatangi Kantor Camat Tempilang, Kamis (17/9/2015).
Mereka menuntut agar Camat Tempilang, Isa Asadi bertindak dan menutup tambang timah di TB di Hak Guna Usaha (HGU) PT Sawindo Kencana Tempilang dan H 8 (di dalam dan luar HGU).
Keberadaan tambang tersebut tak membuat masyarakat sejahtera. Justru keberadaan tambang tersebut merusak hutan dan menyengsarakan masyarakat setempat.
Camat Isa Asadi mencoba mendekati massa untuk mengambil gambar atau foto. Namun massa yang kesal dengan camat tersebut, mencoba mendekati Isa Asadi dan hendak memukulnya.
Beruntung, aparat kepolisian dari Polsek Tempilang, Polres Bangka Barat dan anggota TNI berhasil mengamankan warga agar tidak berbuat anarkis. Mereka meminta agar Korlap unjuk rasa Sunar menenangkan massanya.
"Tetap sampaikan aspirasi tapi jangan anarkis, mari jangan terpancing emosi," ujar Sunradi.
Sunardi mengatakan sebelumnya mereka sudah melakukan pertemuan di Kantor Desa Tempilang. Tetapi tidak ada jalan keluar. Masyarakat meminta agar tambang tersebut ditutup.
"Selasa 14 September lalu, sudah rapat di Kantor Desa Tempilang, tapi harapan masyarakat tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan, dalam rapat itu kami sudah meminta agar kades menghentikan kegiatan tambang, karena kades yang mengeluarkan rekomendasi hingga tambang itu bisa beroperasi, rekomendasi tersebut adalah kran, kran dibuka tambang berjalan," ujar Korlap unjuk rasa Sunardi dalam orasinya di Kantor Desa Tempilang.
Kades Tempilang Edi Purnomo Suranto menanggapi, bahwa Pemdes tidak bisa menghentikan aktivitas tambang tersebut.
"Saya tidak bisa menghentikan aktivitas tambang, tapi saya siap memediasi dengan PT Timah, Sawindo, forum masyarakat dan pemdes," jawab Edi.
Diinformasikan bahwa perusahaan tambang yang menambang di areal tersebut adalah mitra PT Timah. Namun hingga saat ini belum diketahui perusahaan mana saja mitra PT Timah yang menambang di kawasan kaki bukit tersebut.