Anak Suparman si Pembunuh Sadis Istrinya jadi Rebutan Warga
Pembunuh istri, Suparman (29) tidak sampai melukai anaknya yang masih berusia enam bulan.
Editor: Robertus Rimawan
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Pembunuh istri, Suparman (29) tidak sampai melukai anaknya yang masih berusia enam bulan. Suparman membiarkan anaknya tergeletak didalam kamar.
Setelah menangkap pelaku, polisi mengambil anak korban dan diserahkan kepada warga.
Beberapa warga sempat mengemukakan keinginannya mengangkat bayi malang itu menjadi anaknya.
Bahkan ada warga yang mengaku dekat keluarga pelaku dan korban.
Selama proses evakuasi dan olah TKP, bayi itu berada di rumah Ketua RT 1 RW 4 Kelurahan/Kecamatan Sukomanunggal, Kemis. Petugas kembali mendatangi rumah Kemis setelah evakuasi dan olah TKP berakhir.
"Kami bawa bayinya ke Mapolsek. Kami khawatir bayinya jatuh ke tangan orang tidak bertanggungjawab," kata Kapolsek Sukomanunggal, Kompol Yulianto.
Meskipun dibawa ke Mapolsek, Yulianto memastikan polisi tidak akan mempertemukan pelaku dengan anaknya. Dia khawatir pelaku tidak bisa mengrontrol emosinya.
Yulianto mempersilakan keluarga korban atau pelaku mengambil bayi malang itu di Mapolsek. Tapi pihak keluarga harus menunjukan dokumen terkait hubungan dengan korban atau pelaku.
"Bayinya akan dibawa ke RS besok pagi. Biar ada perawatnya sambil menunggu keluarga," tambahnya.(*)