TRIBUNNEWS.COM, GIANYAR - Rodrigo Alvonso Kirchner (34), warga negara Brazil, masih menujukkan wajah tidak puas.

Pria yang mengaku mahir bela diri muay thai ini berkelahi dengan Nengah Sumerta (44) dan Ketut Nuada (39) di jalan Sanggingan Ubud, Kamis (8/10/2015) sekitar pukul 15.00 Wita.

"Ada dugaan penganiayaan. Tapi sampai saat ini belum ada yang mau melapor," kata Kasat Reskrim Polres Gianyar, AKP Dewa Gede Anom Danujaya kepada Tribun Bali.

Ketersinggungan berawal dari suara klakson mobil yang dibunyikan Nuada.

Sementara dari arah berlawanan, Rodrigo melintas mengendarai sepeda motor.

Bule yang tersinggung ini kemudian berbalik dan mengejar mobil Nuada.

Mereka berdua sempat beradu mulut. Sebuah tendangan tiba-tiba mendarat di paha kiri Nuada.

Merasa terancam, pria ini lalu menghubungi kakaknya, Nengah Sumerta.

Tak berselang lama sang kakak pun datang memberi bantuan.

Dengan jurus muay thai yang dikuasinya, bule ini mampu meladeni kakak beradik ini.

Untuk memberikan perlawanan, Sumerta dan adiknya yang terdesak memutuskan mengambil dongkrak mobil.

Beruntung, jajaran Polsek Ubud segara datang. Aksi perkelahian jalanan tiga pria ini sempat membuat jalan raya Sanggiang macet.

"Sementara memang belum bersedia melapor. Tapi sudah mengarah ke jalur penyelesaian kekeluargaan".

"Istri pelaku siap memberikan ganti rugi Rp 1,5 juta. Kalau mereka ingin berdamai tentu kita akan berikan," tuturnya.(*)