Lihat Anaknya Babak Belur Dimassa, Misiem Nyaris Pingsan
"Karena dia enggak pulang, saya tidur. Itulah, tadi pagi saya dapat kabar dia dipukuli massa," ungkapnya.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Misiem, orangtua MHR (18), pelaku pencurian kendaraan bermotor nyaris pingsan sesaat mengetahui anak kelimanya itu dihakimi massa, Sabtu (17/10/2015) dinihari.
Saat ditemui Tribun, wanita berkerudung hitam ini tak henti-hentinya menangis.
"Macam manalah itu anak saya. Padahal enggak pernah dia mencuri kayak gini," ujar Misiem sembari duduk di lantai depan sel sementara RS Bhayangkara.
Ia menjelaskan, sejak Jumat (16/10/2015) malam, anaknya itu memang tak pulang ke rumah.
Bahkan, ketika pergi dari rumah, putra kelimanya itu tak pamit.
"Tadi malam setelah saya masak Indomie, dia (MHR) keluar. Enggak biasanya dia pergi diam-diam. Biasa dia pamit sama saya," katanya.
Karena pergi tak pamit, Misiem sempat menunggui anaknya itu.
Namun, setelah ditunggu sampai pukul 01.00 WIB, anaknya itu tak juga kembali ke rumah.
"Karena dia enggak pulang, saya tidur. Itulah, tadi pagi saya dapat kabar dia dipukuli massa," ungkapnya.
Menurut Misiem, anaknya itu mencuri kendaraan bermotor di Jl Djamin Ginting, Pasar V, Padang Bulan.
Dinihari itu, teman MHR berinisial SG mengajaknya mencuri motor.
"Kawannya itu yang ngajak. Memang SG itu bandel," ujar Misiem.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsekta Medan Baru, Iptu Adhie Putranto Utomo, mengatakan bahwa pelaku pencurian kendaraan bermotor ini masih dirawat secara intensif setelah diamuk massa.