Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Di Pameran Ini Jual Kain Batik Seharga Rp 600 Juta

Para pencinta batik sejati yang benar-benar menyukai batik orisinil dan bukan abal-abal rasanya tepat bila nanti berkunjung ke event ini.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Di Pameran Ini Jual Kain Batik Seharga Rp 600 Juta
TribunnewsBogor/Vivi Febrianti
ILUSTRASI: Beragam motif batik khas Bogor produksi Batik Bogor Tradisiku ditampilkan di gerai Batik Bogor Tradisiku, di Balai Kota Bogor, Jalan Ir H Djuanda, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (10/10/2015). Selain kain, gerai ini juga menyediakan beberapa barang lainnya seperti goodie bag, kipas, tempat tissue, dan syal. 

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Para pencinta batik sejati yang benar-benar menyukai batik orisinil dan bukan abal-abal rasanya tepat bila nanti berkunjung ke event ini.

Sebuah even langka bertajuk Karnival Adhikarya Nusantara akan digelar di Graha Manggala Siliwangi pada 21-25 Oktober ini. Di event ini, puluhan produsen batik ternama di Indonesia, termasuk sejumlah maestro batik Nusantara akan turut hadir.

Adalah Maxxindo Communication bekerjasama dengan Krishna Studio yang berhasil menghadirkan sejumlah mahakarya batik beserta sejumlah maestro ternama di bidang batik dalam satu even berlebel Karnival Adhikarya Nusantara ini, sebagai upaya melestarikan batik di Tanah Air sekaligus menjadikan sebagai cagar budaya yang menjadi asset terbaik dalam karya seni adi busana.

Ragam batik yang jumlahnya ratusan di Tanah Air membuat Maxxindo Communication dan Krishna Studio tergerak menggelar Karnival Adhikarya Nusantara yang menghadirkan ragam batik dari Aceh hingga Nusa Tenggara Timur.

Desay Saavitri Devi dari Maxxindo Communication mengatakan bahwa ajang ini merupakan ajang kedua yang digelar olehnya. Pihaknya juga menggandeng Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Jabar dalam menggelar even ini.

"Dalam even yang ditujukan untuk memeringati hari batik nasional dan hari jadi BKOW, kami akan hadirkan sejumlah mahakarya batik termasuk batik klasik legendaris seperti batik Solo, Pekalongan, Cirebon, Yogya dan lain sebagainya," ujar Desay kepada wartawan di Bandung, Senin (19/20/2015).

Desay menjelaskan bahwa dalam even ini juga akan dihadirkan pebatik dari Pekalongan yang menampilkan kain batik yang merupakan mahakarya batik Nusantara dari Dudung Batik Pekalongan.

BERITA REKOMENDASI

Harga batik yang akan ditampilkan oleh Dudung Batik Pekalongan biasanya memiliki citra rasa super ekslusif dan langka. Tak heran harga yang ditawarkan per lembar kainnya pun sangat mahal.

"Paling murah Rp35 juta dan paling mahal bisa mencapi Rp 600juta per lembarnya. Kami akan hadirkan Duduk Batik Pekalongan nanti, serta maestro batik lainnya dari Solo," kata dia.

Tidak hanya menghadirkan karya batik klasik, Desay juga mengaku akan menyediakan stand khusus belajar celup batik tradisional dari sejumlah maestro batik yang akan hadir.

"Biasanya kalau belajar canting batik itu harus bayar, disini nanti gratis, langsung belajar dari maestro-nya," ujar Desay.

Sementara Ketua BKOW Jabar, Euis Siti Julaeha Sahidin, menambahkan bahwa di even Karnival Adikarya Nusantara juga akan hadirsejumlah gelaran budaya tradisional klasik Sunda.


"Nanti kami akan gelar lomba tari rampak Sunda klasik antar SMP, serta paduan suara bagi organisasi anggota BKOW," ujar Juleha. (Tribun Jabar/Set)

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas