Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pingin Buat Pempek? Coba yang Ini, Tinggal Seduh Air Panas, Jadi, Gak Ribet

Untuk membuat pempek biasanya kita harus menyiapkan sejumlah bahan-bahan, seperti tepung terigu, sagu, ikan dan lain-lain.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Pingin Buat Pempek? Coba yang Ini, Tinggal Seduh Air Panas, Jadi, Gak Ribet
SRIPOKU.COM/RAHMALYAH
Tepung pempek instan hasil inovasi mahasiswa jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan, Universitas Muhammadiyah Palembang 

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG -- Untuk membuat pempek biasanya kita harus menyiapkan sejumlah bahan-bahan, seperti tepung terigu, sagu, ikan dan lain-lain.

Kemudian harus diuleni secara bersama-sama, jika takaran tak sesuai dengan resep, bisa-bisa pempek akan keras atau terlalu lembek.

Namun kini, anda tak perlu lagi pusing dan ribet untuk menyesuaikan takaran, karena sekarang sudah hadir inovasi terbaru untuk membuat pempek, yakni tepung pempek instan, yang berhasil diciptakan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan.

Dengan menggunakan tepung pempek instan tersebut, anda cukup menambah air hangat yang bersuhu 60-70 derajat celsius, dan kemudian diuleni atau dibentuk sesuai dengan bentuk pempek yang dinginkan, bahkan jika anda ingin menambahkan telur agar menambah cita rasa juga dapat dilakukan sesuai selera.

A.d. Murtado, Peneliti dari Ilmu dan teknologi pangan, UMP didampingi Gusmiatun, Dekan Fakultas Pertanian UMP mengatakan, tepung pempek instan ini merupakan hasil penelitian yang telah dilakukan selama dua tahun.

"Selama ini masyarakat terkadang kesulitan saat membuat pempek, entah karena kesulitan bahan baku atau saat mendapatkan takaran yang pas".

"Namun, dengan hadirnya tepung pempek instan ini, masyarakat lebih mudah karena hanya menambahkan air panas saja, selain itu, jika akan mengirimkannya keluar kota juga akan lebih praktis dan tahan lama, karena tepung ini dapat bertaham selama enam bulan," ujarnya, Senin (9/11)

BERITA TERKAIT

Proses pembuatan tepung ini mengalami beberapa kali uji coba, hingga pada akhirnya berhasil menemukan takaran yang pas, baik dari komposisi ikan dan juga tepung.

"hal inilah yang akhirnya memakan waktu lama, kita harus mencocokan rasa agar enak.

Sementara untuk komposisi daging ikannya, kami melakukan pemanggangan hingga 14 jam, yang digabungkan dengan tepung tapioka," kata Murtado.

Hasil sempurna tepung pempek instan ini berhasil dikembangkan dan dipasarkan oleh Yanuar Riski, dkk.

Dimana tepung tersebut sudah dipasarkan di beberapa kota, seperti Solo, Jogja, Jakarta dan Semarang dengan harga Rp 27.500/kg.

"Alhmdulillah sudah banyak yang minat, tepung ini kami pasarkan melalui instagram, @tepungpempekinstan".

"Respon masyarakat sangat positif, namun khusus di Palembang belum terlalu banyak yang mengetahui produk kami," ungkap Riski.

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas