Bandar Togel Ditangkap Saat Nongkrong di Warung Pecel Lele
Wito yang sudah menjadi target polisi atas dugaan menjual togel ini hanya bisa pasrah saat polisi memeriksa isi pesan dalam handphone miliknya.
Penulis: Budi Rahmat
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Wito (40) tidak bisa mengelak ketika polisi yang memeriksa badannya mendapati uang serta rekapan kertas penjualan nomor toto gelap (togel).
Wito yang sudah menjadi target polisi atas dugaan menjual togel ini hanya bisa pasrah saat polisi memeriksa isi pesan dalam handphone miliknya.
Berangkat dari barang bukti rekapan nomor, uang serta SMS pesanan nomor yang ada dihanphone nya, Wito pun digelandang ke Mapolsek Bukit Raya.
"Yang bersangkutan kita ringkus disebuah warung pecel lele di Jalan H Imam Munandar, Kecamatan Bukit Raya, " terang Kanitreskrim Polsek Bukit Raya Ipda Bahari Abdi, Minggu (27/12/2015).
Wito diketahui sebagai bandar togel yang menjalankan transaksi penjualannya di area Jalan H Imam Munandar.
Salah satu tempat yang menjadi tongkrongannya adalah penjualan pecel lele.
"Jadi kita juga sudah mendapatkan laporan dari masyarakat soal aktifitas tersangka," terang Abdi.
Selain tersangka Wito, polisi juga memburu bandar lainnya atas nama Kinoy.
"Kita sudah memburu pelaku atas nama Kinoy. Namun yang bersangkutan tidak ditemukan dirumahnya. Jadi kita tetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO)," ujar Abdi.
Saat ini tersangka Wito masih menjani pemeriksaan berikut dengan barang bukti satu unit handphone, uang tunai Rp 830 ribu serta rekapan nomor togel. (*)