Bandar Judi Dadu Sembunyi di Kamar Perempuan yang Berpakaian Minim
Penginapan itu dipakai menginap awak crew bus dan saat itu berpakaian minim. Tersangka sembunyi di kamar mandi yang kondisinya gelap gulita
Penulis: Muh Radlis
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis
TRIBUNNEWS.COM SEMARANG - Selain menangkap delapan penjudi dadu kopyok di Terminal Mangkang, Kota Semarang, Tim Elang Polrestabes Semarang juga menangkap bandar judi, Selasa (12/1/2016) dini hari.
Bandar bernama Andik (37) warga Dargo, Semarang Timur itu terbilang cukup lihai bersembunyi.
Dia masuk ke dalam penginapan awak crew yang didalamnya ada dua orang perempuan sedang tidur.
Andik bersembunyi di dalam kamar mandi yang kondisinya gelap gulit tanpa penerangan.
Saat polisi menggedor pintu penginapan awak crew bus Terminal Mangkang, kedua perempuan ini berpura pura tidur dan tidak mengetahui keberadaan Andik.
Lantaran kedua perempuan yng tertidur di dalam penginapan awak crew bus itu berpakaian minim, polisi tidak berani masuk ke dalam kamar.
Meski begitu, polisi yakin Andik melarikan diri ke dalam bilik penginapan awak crew bus itu.
"Coba pakai baju dulu, ditutupi badannya," kata polisi kepada wanita itu.
Setelah kedua wanita itu mengenakan pakaian yang lebih sopan, polisi pun masuk ke dalam bilik dan menggeledah ruangan.
Saat ditemukan di dalam kamar mandi, Andik hanya cengengesan.
Dia pun digelandang ke luar bilik bersama delapan penjudi lainnya.
Awalnya ketika diinterogasi, kedelapan penjudi ini bersikukuh tidak bermain judi.
Mereka mengaku hanya menonton, namun ketika bandarnya, Andik, ditangkap, para penjudi ini tidak bisa berkutik.
"Iya pak, mereka semua main. Ini main, itu main, main semua pak. Mending sekalian saya jujur dari pada di belakang nanti jadi masalah lagi," kata Andik.