Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dulu, Polisi Grebek Kampung Kubur Kalau Hanya Bawa 40 Anggota Pasti Kalah

pada 2008, masyarakat Kampung Kubur kerap menyerang polisi bila ada penggerebekan.

Penulis: Jefri Susetio
Editor: Sugiyarto
zoom-in Dulu, Polisi Grebek Kampung Kubur Kalau Hanya Bawa 40 Anggota Pasti Kalah
TRIBUN MEDAN/JEFRI SUSETIO
Kapolresta Medan, Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto berbincang-bincang kepada warga Kampung Kubur, Medan Petisah, Rabu (13/1/2016) petang. 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN-Kepala Kepolisian Resor Kota Medan, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Mardiaz Kusin Dwihananto menceritakan pada 2008, masyarakat Kampung Kubur kerap menyerang polisi bila ada penggerebekan.

"Pada 2008, saya tugas di Kota Medan, kala itu saya menjabat Kepala Satuan Reserse Narkoba Polresta Medan, bila yang datang cuma 40 personel, warga selalu melempar batu," ujarnya saat berada di Kampung Kubur, Medan Petisah, Rabu (13/1/2016) petang

Selain itu, kata dia, bila ingin menggerebek Kampung Kubur, harus meminta bantuan dari Sabhara Polresta Medan. Karena itu, proses penggerebekan tidak berjalan sesuai rencana yang telah ditentukan.

"Alhamdulillah, sekarang saya jadi Kapolresta Medan. Makanya, saya punya rencana dari dulu untuk bersihkan narkoba di Kampung Kubur," katanya.

Ia menambahkan, selama dua hari menduduki Kampung Kubur pasti ada pembusukan terhadap polisi yang dilakukan bandar narkoba.

Karena itu, ia meminta warga agar tidak mudah terpengaruh.

BERITA TERKAIT

"Ibu-ibu dan bapak-bapak, sayang kita besarkan anak dari kecil, memberikan susu. Tapi bila sudah besar gunakan narkoba karena lingkungan yang tidak bagus. Jadi kami mohon dukungan warga jauhi narkoba," ujarnya.

Sebelumnya diketahui, Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto bersama Dandim 0201 BS serta Kepala BNNP Brigjen Pol Andi Loedianto kunjungi Kampung Kubur, Rabu petang.

Mereka menyapa masyarakat Kampung Kubur sekaligus melihat berbagai rumah yang sudah disegel karena digunakan sebagai penyimpanan narkoba serta indikasi judi jackpot. (tio/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas