Banjir Sebabkan Aktifitas Warga di Empat Desa di Siak Hulu Lumpuh
Kapolsek Siak Hulu, Kompol Penieli Zalukhu SH menyebutkan, di Desa Buluh Cina 250 unit rumah terendam dan 300 unit terdampak banjir.
Penulis: Budi Rahmat
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Sampai hari ini, Selasa (19/1/2016) empat desa di Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar masih terdampak banjir yang mengakibatkan aktifitas warga lumpuh total.
Berdasarkan pantauan Dinas Sosial Provinsi Riau, Dinas Sosial Kabupaten Kampar, Tim Tagana serta Polsek Siak Hulu, empat desa yang terdampak banjir adalah Desa Teratak Buluh, Desa Lubuk Siam, Desa Tanjung Balam serta Desa Buluh Cina.
Kapolsek Siak Hulu, Kompol Penieli Zalukhu SH menyebutkan, di Desa Buluh Cina 250 unit rumah terendam dan 300 unit terdampak banjir.
Kemudian di Desa Tanjung Balam 32 unit rumah terendam 145 rumah terdampak.
Selanjutnya di Desa Lubuk Siam ada 76 rumah yang terendam 200 unit rumah yang terdampak banjir.
Serta di Desa Teratak Buluh sebanyak 174 unit rumah terendam dan 956 unit rumah terdampak banjir.
Dikatakan Zalukhu sampan penyeberangan warga tidak bisa difungsikan.
Kondisi tersebut menyebabkan aktifitas warga lumpuh total.
"Saat ini tim yang juga diisi jajaran dari unit Intelkam dan Babinkamtibmas Polsek Siak Hulu masih siaga di posko banjir. Kemungkinan air akan terus meninggi mengingat curah hujan yang meningkat, " terang Zalukhu. (*)