Kapolrestabes Bandung: Belum Ada Warga Bandung Hilang Ikut Gafatar
Kapolrestabes Bandung memastikan belum ada warga Bandung yang melaporkan anggota keluarganya hilang karena ikut Gafatar.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Sebanyak empat orang bekas anggota Gafatar dari Kalimantan Barat yang direncanakan pulang hari ini tercatat sebagai warga Bandung.
Belum diketahui apakah empat jiwa yang terdiri atas dua orang dewasa dan dua anak itu masuk wilayah kota atau kabupaten.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Angesta Romano Yoyol, masih menelusuri identitas empat bekas anggota Gafatar yang disebut-sebut warga Bandung tersebut.
"Sampai sekarang belum ada, tapi enggak tahu nanti berkembang. Intelejen kami masih terus bekerja bersama Polda Jabar, Polda Kalimantan Barat, dan Mabes Polri," ujar Yoyol di Graha Batununggal, Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/1/2016).
Terkait dengan kegiatan Gafatar di Kota Bandung, Yoyol mengakui, pernah ada dan berkantor di Jalan Gatot Subroto namun sudah tutup.
Pihaknya masih menelusuri warga Kota Bandung yang berangkat ke Kalimantan Barat. "Terkait laporan orang hilang karena ikut Gafatar belum ada sejauh ini," kata Yoyol.