Suparti Mengira Motornya Masih Dibawa Sang Adik, Ternyata 1,5 Tahun Dititipkan di Giwangan
Kepada Tonny Kristanto yang menemuinya, Suparti menceritakan motor tersebut dibawa adik keduanya saat bekerja di Yogyakarta.
Penulis: Khaerur Reza
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNNEWS.COM - Suparti, pemilik sepeda motor misterius yang terparkir selama 1,5 tahun di Terminal Giwangan Yogyakarta, selama ini menganggap motor yang kini ramai diperbincangkan tersebut masih dibawa adik keduanya.
Kepada Tonny Kristanto yang menemuinya, Suparti menceritakan motor tersebut dibawa adik keduanya saat bekerja di Yogyakarta.
"Ibunya ada motor tiga yang satu itu dibawa adiknya, dia pernah kerja di Jogja," cerita Tonny kepada Tribun Jogja (Tribunnews.com Network), Sabtu (13/2/2016).
Saat kerja di Yogyakarta, adik Suparti mengatakan motornya agak mogok dan rusak sehingga dititipkan begitu saja di Terminal Giwangan Yogyakarta. Sementara dia pulang ke Magetan Jawa Timur.
Namun entah kenapa hingga saat ini motor tersebut tak juga diambil kembali.
Selama ini Suparti menganggap bahwa motor tersebut masih dipakai adiknya sampai beritanya tersebar luas di internet dan dia segera menghubungi adiknya yang sekarang ada di Magetan Jawa Timur.
"Jadi ibunya juga sudah lihat duluan sebelum kita kesana, pas baca dan lihat gambarnya dia sadar itu kaya motornya yang dipakai adiknya," ujar Tonny.
"Menurut ibu Suparti, adiknya memang orangnya agak bandel jadi kurang jelas juga kok bisa sampai ditinggal selama itu," tambahnya.
Suparti yang merupakan pengusaha Mie Ayam dan Bakso di Madiun tersebut dalam waktu dekat akan segera ke Yogyakarta untuk mengurus dan mengambil motornya.
Pengelola tempat parkir yang menyimpan motor Suparti mencatat motor tersebut dititipkan di tempatnya sejak 31 Juli 2014.
Biaya penitipan parkir sampai saat ini bisa mencapai jutaan rupiah.
"Kalau saya itung-itung kasar ya sekitar 1,6 juta rupiah. Di sini kan semalam 3 ribu rupiah," ujarnya beberapa hari lalu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.