Saban Malam Janda dan Anaknya Terbiasa Dengar Kambing Mengembik
Sudah enam tahun janda 41 tahun dan anak-anaknya tinggal di kandang kambing. Mereka terbiasa mendengar kambing mengembik ketika malam.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Medan, Ryan Achdiral Juskal
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Isma Wanti dan anaknya sudah enam tahun tinggal di kandang kambing. Kini mereka sudah terbiasa saban malam mendengar kambing mengembik.
Isma, janda berusia 40 tahun itu mulanya tinggal di sebuah kontrakan, namun tak sanggup membayar. Akhirnya pemilik kontrakan mengusirnya. Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, Isma mencari pekerjaan dan ditawari mengurus kambing.
Isma Wanti bersama anak-anaknya sudah jalan enam tahun tinggal di kandang kambing yang diurusnya. Foto diambil Senin (15/2/2016). TRIBUN MEDAN/RYAN ACHDIRAL JUSKAL
Ketimbang meratapi pahitnya hidup, Isma bersyukur mengurus kambing, karena bisa punya tempat berteduh dari panas dan hujan meski hanya kandang kambing milik Ponilin.
Baca juga: Janda Asal Medan Tinggal di Kandang Kambing
Menurut Isma, majikannya itu teramat dermawan dan membantu kehidupan Isma selama ini. Tak hanya sekadar memberi tumpangan kandang kambing, Ponilin juga membiayai penggunaan arus listrik saban bulan yang menerangi kandang yang dipakai Isma dan anaknya tidur.
Isma Wanti, janda berusia 41 tahun bersama anak-anaknya sudah jalan enam tahun tinggal di kandang kambing yang diurusnya. Foto diambil Senin (15/2/2016). TRIBUN MEDAN/RYAN ACHDIRAL JUSKAL
"Di sini tempat gratis. Lampu dan air ditanggung uwak (paman) yang punya kambing. Uwak Ponilin yang punya. Dia baik, enggak sampai hati dia melihat kami, yang penting kami baik-baik saja. Kami bersihin kandang kambingnya," kata Isma.
Musim hujan datang, Isma harus bekerja lebih ekstra, sebab kandang dan makanan kambing menjadi berantakan. "Jadi, harus sering-sering dibersihkan," cerita Isma sambil tersenyum.
Isma Wanti, janda berusia 41 tahun bersama anak-anaknya sudah jalan enam tahun tinggal di kandang kambing yang diurusnya. Foto diambil Senin (15/2/2016). TRIBUN MEDAN/RYAN ACHDIRAL JUSKAL
Dini, anak ketiga Isma, kerap membantu meringankan pekerjaan Ibunya. Begitu juga Adit, anak bungsu Isma.
"Anak-anak saya sering bantu juga. Apalagi kalau saya ada panggilan menggosok (setrika) baju di rumah orang, mereka sangat tahu diri, ikut membantu saya," sambung Isma.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.