Ceramahnya di Tarakan Disambut Meriah, Mamah Dedeh Disuguhi Jengkol dan Pete
Ceramahnya di Kota Tarakan disambut hangat masyarakat, Mamah Dedeh disuguhi dua kilo jengkol dan sekilo pete.
Editor: Agung Budi Santoso
TRIBUNNEWS.COM, TARAKAN - Kehadiran ustadzah Mamah Dedeh ternyata begitu dinanti-nantikan warga Tarakan.
Maklum beberapa waktu lalu Mamah Dedeh sempat batal tampil di Tarakan, karena adanya kabut asap di Kota Tarakan.
Padahal waktu itu Mama Dedeh telah transit di Kota Balikpapan menuju Tarakan.
Mama Dedeh yang tiba di Kota Tarakan, Minggu (14/2) mengaku, senang akhirnya bisa bertemu dengan umat Islam di Kota Tarakan Provinsi Kaltara.
Setidaknya dengan kehadirannya kali ini dapat mengobati rasa rindu warga Tarakan yang beberapa waktu lalu tidak dapat bertemu Mama Dedeh.
"Insya Allah dengan kedatangan saya ke Kota Tarakan dapat memberikan manfaat kepada warga Tarakan dan juga membawa kebaikan. Apalagi saya seharusnya bulan kemarin harus tampil di Tarakan, tapi karena kabut asap, sehingga saya hanya nyangkut di Balikpapan dan akhirnya balik lagi ke Jakarta," tuturnya.
Saat ditanya Tribun, terkait dengan hari Valentine bagi umat Islam, secara tegas Mama Dedeh mengatakan, bahwa valentine day tidak ada dalam ajaran Islam dan hukumnya haram.
Pasalnya dalam Islam itu makna kasih sayang sepanjang tahun dan sepanjang masa.
"Jadi kalau ada umat Islam merayakan valentine dengan melakukan kegiatan seperti tukaran kado atau memberikan kado kepada pasangannya itu haram. Sebab Islam tidak pernah ada valentine day," tegas ustadzah yang memiliki program dakwah di salah satu stasiun televisi swasta ini.
Selama di Tarakan, Mama Dedeh menginap di Hotel Monaco, di hotel ini Mama Dedeh disediakan makanan tradisional berupa jengkol dan pete. Chef hotel memasak dua kilo jengkol dan satu kilo pete. Jengkol dan pete ini dimasak dengan olahan tumis.
Sementara itu, Ketua Dewan Eksekutif NCW, Taufiqul Rohman mengatakan, pihaknya mendatangkan Mama Dedeh ke Kota Tarakan, dalam rangkaian Tablig Akbar dengan tema Kaltara Bersyukur di Masjid Islamic Center di Kampung Empat.
"Kita bersyukur karena pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Provinsi Kaltara telah berjalan dengan baik dan lancar, termasuk dengan pemilihan bupati dan wakil bupati Malinau, Nunukan, Bulungan dan Tana Tidung. Selain itu juga kegiatan ini sebagai salah satu agenda kegiatan dari NCW," ucapnya. (jnh)