Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

MUI Kalsel Himbau Umat Muslim Lakukan Salat Gerhana

Salat gerhana tidak hanya dianjurkan dilakukan berjamaah, tapi juga bisa dilakukan perorangan.

Penulis: Rahmadhani
Editor: Wahid Nurdin
zoom-in MUI Kalsel Himbau Umat Muslim Lakukan Salat Gerhana
BANJARMASIN POST/RAHMADHANI
Ketua Komisi Fatwa MUI Kalsel Muhammad Adenan 

Laporan wartawan Banjarmasin Post, Rahmadhani

TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalimantan Selatan memberi anjuran agar umat muslim melaksanakan salat gerhana pada saat gerhana matahari, Rabu (9/3/2016) mendatang.

Ketua Komisi Fatwa MUI Kalsel Muhammad Adenan MA mengatakan, gerhana matahari selain dijadikan momen untuk melihat tanda kebesaran Allah SWT, namun juga sebagai momen instrospeksi diri.

"Banyak bersedekah, beristighfar dan berzikir. Apalagi sekarang sedang marak kampanye LGBT. Momen gerhana ini juga bisa dimaknai sebagai peringatan dari Allah. Untuk itu kita sebagai umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan salat sunah gerhana," ujarnya usai menggelar rapat MUI di Masjid Raya Sabillal Muhtadin Banjarmasin, Senin (7/3/2016) siang.

Salat sunah gerhana sendiri bakal digelar secara berjamaah di Masjid Raya Sabillal Muhtadin Banjarmasin saat gerhana matahari, Rabu (9/3/2016) pagi.

Salat gerhana sendiri tidak hanya dilakukan di Masjid Raya Sabillal Muhtadin, tapi juga di sejumlah masjid lainnya di seluruh Kalsel.

Salat gerhana tidak hanya dianjurkan dilakukan berjamaah, tapi juga bisa dilakukan perorangan.

Berita Rekomendasi

"Khusus di Masjid Raya Sabillal Muhtadin, akan melibatkan 5000 orang, sebagian besar siswa-siswi madrasah dan lainnya. Sekaligus Untuk memberi edukasi pada mereka terkait gerhana matahari," ujarnya.

BMKG Kalimantan Selatan sebelumnya merilis di Kalimantan Selatan bakal ada tiga kota yang dilintasi GMT, yaitu Paringin (Kabupaten Balangan), Tanjung (Kabupaten Tabalong) dan Amuntai (Kabupaten Hulu Sungai Utara), sekarang dikabarkan tak hanya bakal ada GMT namun juga GMS yang bakal terjadi di Banjarmasin dan Banjarbaru.

Untuk di Banjarmasin, GMS bakal terjadi mulai pukul 07.23 Wita hingga 09.47 Wita dan penampakannya tidak total, hanya sekitar 98,12 persen.

Hal itu seperti disampaikan oleh Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Banjarmasin, Doddy Herlianto dalam jumpa pers di Himalaya Ballroom, Hotel Banjarmasin International, Rabu (24/2/2016) sore semalam. (*)

 
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas