Perayaan Nyepi di Medan Terpusat di Pura Agung Raksa Buana
Ketua Suka Duka Dirgayusa Paguyuban Bali-Medan, I Wayan Dirgayasa, mengatakan perayaan Nyepi di Kota Medan terpusat di Pura Agung Raksa Buana.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Ketua Suka Duka Dirgayusa Paguyuban Bali-Medan, I Wayan Dirgayasa, mengatakan perayaan Nyepi di Kota Medan terpusat di Pura Agung Raksa Buana.
Seluruh umat Hindu di Medan, Sumatera Utara, akan berkumpul di pura yang terletak di kawasan Medan Polonia itu.
"Umat Hindu-Bali yang ada di Medan ini lebih kurang sebanyak 70 kepala keluarga. Nantinya, kami akan berkumpul di Pura Agung Raksa Buana di Polonia," kata I Wayan, Kamis (7/3/2016) sore.
Wayan mengatakan, ia berharap seluruh umat Hindu bisa melaksanakan Nyepi dengan sungguh-sungguh. Sehingga, umat Hindu bisa kembali suci seperti saat dilahirkan dulu.
"Pelaksanaan Nyepi harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Ada istilah, Mulat Sarira. Dan makna nyepi ini mengandung kebersamaan," ujar Wayan.
Lantas, apakah ada ritual khusus lainnya pada perayaan Nyepi kali ini, mengingat hari Nyepi tepat munculnya gerhana matahari total?
"Saya rasa, tidak ada ritual khusus tertentu. Saya sudah kordinasi dengan Perisada. Dan belum ada arahan seperti itu," ungkap dia.
Begitupun, lanjut Wayan, ia berharap umat Hindu bisa melaksanakan Catur Brata Penyepian. Empat hal dalam Catur Brata Penyepian harus benar-benar dilaksanakan dengan hati yang tulus.