BNN Sudah Incar AW Noviandi Tiga Bulan
Penangkapan terhadap Bupati Ogan Ilir (OI) Ahmad Wazir Noviadi atas kasus narkoba, sudah menjadi target petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) pusat.
Penulis: Welly Hadinata
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Welly Hadinata
Intai Selama 3 Bulan, BNN Pusat Tangkap Bupati OI AW Noviadi
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG --- Penangkapan terhadap Bupati Ogan Ilir (OI) Ahmad Wazir Noviadi atas kasus narkoba, sudah menjadi target petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) pusat.
Bahkan Novi sapaan akrab Bupati OI ini sudah diintai selama tiga bulan oleh petugas
"Lebih kurang selama tiga bulan sudah kita lihat. Pada waktu pelantikan saja dia (Noviadi) itu habis pakai (narkoba-sabu-sabu). Jelas sekali wajahnya habis pakai," ujar salah seorang petugas BNN pusat yang dibincangi di Kantor BNNP Sumsel Jalan OPI Jakabaring Palembang, Minggu (13/3) malam.
Menurut sumber petugas BNN pusat ini, Noviadi memakai narkoba jenis sabu-sabu biasanya rutin setiap hari.
Narkoba jenis sabu-sabu didapat Noviadi melalui orang kepercayaannya yang juga tercatat sebagai tetangga Noviadi.
"Orang yang jadi kurir ini namanya Murdani. Murdani ini ambil barangnya sama Ican. Biasanya setelah dapat barang (sabu-sabu), diletakan Murdani disebuah tempat di rumah Bupati ini. Barulah si Bupati ini mengambil sendiri barang sabu-sabu yang diletakan tadi," ujarnya.
Dari pantauan Sripo, tampak Bupati OI AW Noviadi tiba di Kantor BNNP Sumsel. Dari dalam mobil, AW Noviadi hanya mengenakan kaos.
Namun saat rurun, Noviadi meminjam jaket kulit petugas BNN dan baru turun dari mobil. Ekpresi wajah Noviadi saat digiring petugas terlihat segar. Sesekali Noviadi pun tersenyum sembari menundukan kepalanya.
Tak sepatah kata pun dilontarkan Noviadi saat dicegat awak media mengenai penangkapan dirinya oleh petugas BNN pusat.
Bupati OI AW Noviadi digrebek petugas BNN pusat di kediamannya di Jalan Musyawarah Kelurahan Karang Jaya Kecamatan Gandus Palembang, Minggu (13/3/2016) malam.
Bupati OI AW Noviadi merupakan anak Mawardi Yahya mantan Bupati OI.(Welly Hadinata)