Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bom Rakitan Ala Teroris Hendri Gunakan untuk Ledakkan Rekan Bisnis Narkobanya

Gara-gara narkoba, dendam orang begitu besat. Seperti dilakukan Hendri Kusnadi yang mengirimi Sapta Ujang bom rakitan berisi blerang dan paku.

Penulis: Dedi Nurdin
Editor: Y Gustaman
Tribun Jambi/Dedi Nurdin
Hendri Kusnadi memperagakan adegan saat meletakkan bom rakitan di depan rumah toko yang didiami Sapta Ujang di Jalan Yusuf Nasri, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan, Jambi, Senin (14/3/2016).
Tribun Jambi/Dedi Nurdin
Hendri Kusnadi memperagakan adegan saat meletakkan bom rakitan di depan rumah toko yang didiami Sapta Ujang di Jalan Yusuf Nasri, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan, Jambi, Senin (14/3/2016).

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin

TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Dari rumahnya di Lorong Haji Kamil, sambil membawa plastik hitam berisi bom rakitan, Hendri Kusnadi melajukan motornya ke sebuah tempat.

Begitu tiba di sebuah rumah toko, di Jalan Yusuf Nasri, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan, ia meletakkan bom rakitan tersebut. Setelah ditinggal tak berapa lama, bom itu meledak.

Bom rakitan yang sedianya dihadiahkan kepada Sapta Ujang, pengontrak rumah toko tersebut, tak mengenai target. Material bom rakitan itu berisi paku. 

Petugas Brimob Polda Jambi tampak berjaga di sekitar lokasi ledakan bom di depan sebuah rumah toko yang ditinggali Sapta Ujang di RT 21, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan, Rabu (27/1/2016). TRIBUN JAMBI/DEDI NURDIN

Pada Senin (14/3/2016), Hendri mengulangi peristiwa yang dialaminya pada Rabu (27/1/2016) sekitar pukul 02.00 WIB itu. Adegan per adegan ia peragakan selama rekonstruksi teror bom rakitan dari rumahnya sampai ruko milik Sapta Ujang. 

Kompol Guntur Saputro, Kepala Sub Direktorat III Kejahatan dan Kekerasan, Polda Jambi, mengatakan ruko Sapta Ujang di Kelurahan Pasir Putih merupakan lokasi rekonstruksi kedua dalam kasus ini.

BERITA REKOMENDASI

"Ada tiga lokasi asumsi tempat yang bersangkutan (Hendri, red) membeli perlengkapan. Dua lokasi sebenarnya di rumah tempat dia merakit dan di sini (rukot Sapta Ujang, red)," terang Guntur.

Ia menambahkan, dalam kasus ini Hendri memperagakan 26 adegan dari seluruh lokasi. Hendri sendirian berusaha mencelakai Sapta Ujang, karena sudah begitu dendam.

"Sasaran SU, motifnya dendam. Tersangka dapat kabar SU akan pulang malam itu. Maka dipasang bom disertai paku. Ketika SU membuka bom meledak dan melukai sasarannya," ujar Guntur.

Positif Bom Rakitan

Meledaknya bom di depan ruko Sapta Ujang pada Rabu (27/1/2016) dini hari membuat geger warga di RT 21, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi.


Wakil Komandan Satuan Brimob Polda Jambi, AKBP Yuri, saat itu memastikan paket yang meledak di depan ruko di tepi jalan sudah memenuhi unsur bom: ada bubuk mesiu, paku dan timer yang diduga sebagai pemicu bom. "Ini diduga untuk melukai orang," ujar Yuri.

Ilustrasi bom rakitan. TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN
Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas