TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Temuan Terong Disembunyikan di Bawah Kasur Lapas Wanita, pernikahan Puteri bungsu Gubernur Jawa Timur menjadi serta kebakaran rumah dinas pegawai Bank Indonesia menarik pembaca Tribunnews kanal regional.

Surya/Sri Wahyunik - Barang-barang yang ditemukan dalam sel penghuni Lapas Klas IIA Wanita Malang, Kamis (17/3/2016).

Barang-barang seperti terong, paku, obat, lem, juga celana pendek ditemukan di sel penghuni Lapas Klas IIA Wanita Malang ketika petugas gabungan menggelar razia, Kamis (17/3/2016) malam.

Sasaran razia tersebut sebenarnya narkoba dan ponsel.

Namun setelah menyisir lima blok yang ada, petugas tidak menemukan narkoba dan ponsel.

"Petugas gabungan tadi menemukan barang-barang yang tidak boleh ada di sel seperti paku, obat-obatan, juga lem. Obat itu antara lain obat batuk dan sakit kepala. Tetap tidak boleh karena di sini kan sudah ada dokter," ujar Wakapolres Malang Kota, Kompol Dewa Putu Eka yang ikut dalam razia itu.

Sedangkan paku masuk kategori barang yang dilarang karena bisa disalahgunakan.

Sebuah terong ditemukan di blok 5 disembunyikan di bawah kasur.

Kepala Lapas Wanita Malang Ngatirah menegaskan akan mengusut kenapa barang-barang itu ada di dalam sel.

"Terutama paku. Mungkin tujuannya untuk di dinding buat tempat baju, tetap saja tidak boleh karena dilarang," tegasnya.

Razia di Lapas itu melibatkan petugas gabungan dari BNN, Polri, dan TNI.

Surya/Monica Felicitas - Persiapan pernikahan putri ke-3 Gubernur Jawa Timur Soekarno yang akan digelar Jumat (18/3/2016).

Sementara Pernikahan putri ke-3 Gubernur Jawa Timur Soekarno yang akan digelar Jumat (18/3/2016) menyimpan banyak cerita dari orang-orang terdekat mempelai putri, Kartika Ayu Prawitasari.

Karina Ayu Paramita, kakak ke-2 Kartika, menceritakan ikhwal pertemuan kedua mempelai berawal dari pertemanan yang terjadi tiga tahun lalu.

"Mereka sudah pacaran 3 tahun, kenalnya juga di Surabaya," jelasnya.

Karina mengatakan pernikahan ini merupakan puncak istimewa, karena ini merupakan pernikahan anak terakhir putri gubernur Jawa Timur.

"Ijab kabulnya itu yang paling penting, karena terakhir bapak dan ibu menikahkan anaknya," katanya dengan ramah.

Karina yang tinggal di Australia, dan baru tiba di Surabaya seminggu yang lalu mengatakan seluruh persiapan pernikahan adiknya sendiri yang mengatur dari awal hingga akhir.

"Sesekali dibantu ibu juga. Tapi total dia yang menyiapkan," jelas wanita berkebaya pink pastel ini.

Karina menjelaskan, Bayu, adik iparnya merupakan seorang wiraswasta dan Tika, adiknya merupakan seorang pebisnis yang beberapa waktu yang lalu baru selesai menempuh pendidikannya di luar negeri.

Tribun Pekanbaru/Budi Rahmat - Rumah karyawan BI ludes terbakar, Jumat (18/3/2016). Api diduga akibat hubungan pendek listrik.

Musibah kebakaran terjadi di Jalan Kuantan II Gang aluh, Pekanbaru, Jumat (18/3/2016) pagi juga menarik pembaca.

Satu unit rumah dinas karyawan Bank Indonesia (BI), Mario (28) hangus.

Kebakaran terjadi disaat korban tengah melakukan aktivitas senam di kantor.

Api yang diduga dipicu hubungan arus pendek listrik itu, menghabiskan seluruh bangunan.

Dari keterangan saksi Kamialis (43), api pertama kali terlihat di bagian dapur rumah.

Saksi berusaha memadamkannya dengan menggunakan racun api.

Namun usaha tersebut tidak membuahkan hasil dan api terus membesar.

Api yang tidak terkontrol melalap seluruh bangunan rumah hingga menjadikannya gosong.

"Lima unit mobil pemadam kebakaran berhasil memadamkan api satu jam kemudian. Namun kondisi rumah sudah habis dilalap api," terang Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono.

Seluruh barang milik korban tidak bisa terselamatkan.

Kerugian akibat peristiwa tersebut ditaksir mencapai Rp 250 juta.