Hormati Korban Kecelakaan Helikopter, Laga PS TNI Kontra PBFC Ditunda Tiga Menit
Pertemuan PS TNI kontra Pusmania Borneo FC dalam perhelatan Piala Bhayangkara di Stadion Jalak Harupat, Selasa (22/3/2016) ditunda tiga menit.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pertemuan PS TNI kontra Pusmania Borneo FC dalam perhelatan Piala Bhayangkara di Stadion Jalak Harupat, Soreang, Selasa (22/3/2016) ditunda tiga menit.
Sebelum pertandingan, kedua kesebelasan sejenak mengheningkan cipta dan mendoakan 13 personel TNI AD yang gugur dalam tugas setelah helikopter yang mereka tumpangi meledak di Poso, Sulawesi Tengah, Minggu (20/3/2016).
Meski demikian, kedua kesebelasan tetap menurunkan pemain terbaiknya. Pelatih PS TNI Judan Ali menurunkan tiga penyerang, yakni Muhammad Dimas Drajat, Tambun Dibty Naibaho, dan Wawan Febrianto.
Mereka dibantu tiga gelandang, yakni Lestusen Manahati, Legimin Raharjo, dan M Guntur Triaji. Sedangkan lini belakang diisi Wiganda Pradika, Syaiful Ramadhan, Wanda Syahputra, dan Hardiantorno. Posisi penjaga gawang diisi Guntur Pranata.
Sedangkan pelatih PBFC, Iwan Setiawan, menurunkan Galih Sudaryono sebagai penjaga gawang. Empat pemain bertahan diisi Fernando Carlos Miranda Trixeira, Fathul Rachman, Diego Michiels, dan Achmad Hisyam.
Guna mencari tiga polin, pelatih Iwan menurunkan empat penyerang sekaligus, yakni Lerby Eliandry Pong Baru, Dibyo Previan Caesario, Sultan Samma, dan Terens Owang Priska Puhiri.
Keempatnya mendapatkan dua gelandang yakni Ponaryo Astaman, dan Rizky Rizaldi Pora.