Laporan Wartawan Tribun Timur, Wa Ode Nurmin

TRIBUNNEWS.COM, SUNGGUMINASA  -  Sepuluh bocah hanyut saat asyik bermain di Sungai Lemoa, Desa Pattallikang, Kecamatan Manuju,Gowa, Sulsel, Selasa (22/3/2016) sore.

Informasi dari anggota Tagana Gowa, Rahmat, setelah hanyut, sembilan bocah berhasil diselamatkan.

"Satu orang ditemukan dalam keadaan meninggal atas nama Apriansyah berusia 6 tahun," ujarnya melalui pesan singkat SMS.

Kapolsek Manuju, AKP Muhammad Hasyim, juga telah mendapatkan informasi mengenai musibah tersebut.

"Korban sebelumnya bersama sembilan anak lainnya sedang mandi-mandi di sungai. Namun sekitar 10 menit datang air bah dan menyeret mereka, tapi korban tidak bisa menyelamatkan diri," katanya.

Teman-teman korban yang berhasil selamat kemudian berteriak meminta tolong.

Beruntung ada ibu-ibu yang saat itu juga sedang mencuci di sungai dan membantu memanggil bantuan.

"Korban ditemukan sekitar pukul 16.30 wita setelah setengah jam pencarian. Dan sudah meninggal dunia," katanya.

Hasyim pun mengatakan jika pihak keluarga menolak melakukan otopsi.

"Keluarga menolak otopsi. Dari pemeriksaan korban murni MD karena terseret air sungai yg tiba-tiba membesar dan diperkirakan hujan terjadi dihulu sungai tersebut," katanya.

Saksi mata dilokasi, Hamsar Tiro, yang juga anggota Core Orarida Sulsel, mengatakan, hujan deras turun dibagian hulu anak Sungai Jeneberang.

"Saya kebetulan lewat dan memang air sungai tiba-tiba membesar karena hujan dibagian hulu. Teman-temannya berhasil selamat karena ada yang terseret kesamping sungai. Tapi yang korban ini memang di bagian tengah," ujarnya.(*)