Gung Sudi jadi sasaran Amok, dan akhirnya gugur dengan 8 tusukan pisau di sejumlah bagian tubuhnya.

Kapolsek Kuta Utara, Kompol I Wayan Arta Ariawan, mengaku sangat kehilangan sosok almarhum Gung Sudi yang dikenal sangat loyal dalam menjalankan tugas.

Dikatakan Arta, almarhum semasa bertugas rela meninggalkan keluarganya dalam waktu yang lama.

Almarhum juga diketahui pernah dipercaya bertugas di Kota Ambon dan Polda Aceh beberapa tahun silam.

Atas dedikasinya tersebut, Kompol Arta kini tengah mempersiapkan berkas-berkas kenaikan pangkat bagi almarhum Gung Sudi untuk diproses lebih lanjut oleh Polda Bali ke Mabes Polri.

"Tentu akan kami urus ya (penghargaan kenaikan pangkat), kami sekarang sedang melengkapi administrasi yang dibutuhkan untuk kenaikan pangkat dan tunjangan. Sebab, beliau gugur dalam tugas. Semoga sesegera mungkin penghargaan itu bisa diterima ahli warisnya. Kami juga sudah berikan bantuan. Dari perkumpulan suka-duka dan kami pribadi. Saya pribadi merasa bertanggungjawab terhadap putra-putri beliau, mudah-mudahan saya bisa membantu," tutur Kompol Arta.