TRIBUNNEWS.COM, RANTAU - Kapolres Tapin, AKBP Zulkifli Ismail, langsung menengok korban pemerkosaan berusia 3 tahun di Rumah Sakit Datu Sanggul Tapin, Rabu (11/5/2016).

AKBP Zulkifli tampak sedih menyaksikan bocak cilik yang diperkosa tersebut.

Sebagai bentuk rasa prihatin, Kapolres Zulkifli mendoakan korban supaya lekas sembuh dari luka dan orangtua korban tetap sabar.

Menurut Kapolres AKBP Zulkifli peristiwa pemerkosaan itu terjadi sekitar jam 04.00 subuh di Jalan H Isbat atau persawahan Pasar Baru Keraton.

Orangtua korban pemerkosaan S (31) meminta pelaku dihukum seberat-beratnya.

"Anak masih kecil diperkosa, tidak punya rasa kemanusiaan," ibu korban kepada Bpost online.

Kejadiannya, kata orangtua korban, ketika jam 04.00 Wita subuh anaknya bermain di halaman rumah, lalu ada seorang lelaki kenalan ibunya yang mengajak anaknya berbelanja, satu jam tidak kembali. Ternyata diperkosa oleh lelaki tersebut.

Hasil pemeriksaan tim medis, korban N memang diperkosa, ada pendarahan di kemaluan korban.