Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Hujan deras yang mengguyur dataran tinggi Kabupaten Tanah Karo menyebabkan melubernya air Sungai Sibolangit.

Alhasil, dikabarkan belasan wisatawan hilang di kawasan Air Terjun Dua Warna, Minggu (15/5/2016) malam.

Berdasarkan informasi yang santer berkembang, dikabarkan, 16 mahasiswa Stikes Flora, tiga mahasiswa UMSU dan dua mahasiswa Fakultas Hukum USU hilang kontak di lokasi Air Terjun Dua Warna.

Selain itu, puluhan pegawai Kecamatan Sibolangit bersama masyarakat sedang berada di lokasi untuk mencari wisatawan yang hilang tersebut. Bahkan, tim BPBD Deli Serdang juga menuju lokasi.

Kepala BPBD Deli Serdang Zainal Abidin membenarkan belasan wisatawan hilang di objek wisata Air Terjun Dua Warna. Bahkan, kini Camat Sibolangit sudah berada di lokasi untuk evakuasi.

"Benar, ada belasan wisatawan yang dikabarkan hilang di objek wisata itu. Belum dapat dipastikan ada yang meninggal atau belum. Tim masih bergerak," ujarnya saat dihubungi, Senin (16/5/2016) dinihari.

Dia menambahkan, jarak dari bumi perkemahan Sibolangit dengan lokasi objek wisata cukup jauh. Karena itu, tim sedang melakukan penyusuran ke lokasi. Meskipun demikian, sudah ada masyarakat yang tiba di Air Terjun Dua Warna.

"Saya sedang menuju lokasi. Namun Pak Camat bersama masyarakat sudah tiba. Informasi baru ini yang saya ketahui," ungkapnya. (tio/tribun-medan.com)