TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - M Nor Rahman (19) pelajar SMKN NU yang ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Lingkar Dalam Banjarmasin Timur diduga kuat dibunuh oleh salah satu temannya sendiri.

Salah satu rekan korban yang juga saksi kejadian naas tersebut, Syarwani mengisahkan korban Nor Rahman sempat berduel dengan Kombet, salah satu rekan mereka.

"Kami awalnya bertiga pakai motor. Terus pas di Lingkar Dalam, Rahman sama Kombet pergi berdua jalan kaki dan saya menunggu di motor," katanya.

Entah apa yang dibicarakan, kata Syarwani, tiba-tiba dia melihat keduanya berduel dan beberapa kali Kombet menghujamkan pisau ke tubuh Rahman.

"Saya juga tidak berani. Tidak tahu juga kenapa. Pas saya mau nolong Rahman, Kombet lari," katanya.

Rahman, seperti diberitakan sebelumnya akhirnya tewas bersimbah darah sebelum sempat dibawa ke rumah sakit.

Hingga sekarang, polisi masih belum berhasil menangkap Kombet yang membunuh pelajar SMKN NU Banjarmasin itu.

Sebelumnya diberitakan, seorang pemuda dengan kondisi berlumur darah ditemukan tergeletak di kawasan Jalan Lingkar Dalam Banjarmasin, Rabu (18/5/2016) malam.

Belakangan, korban tewas bersimbah darah di Jalan Lingkar Dalam, akhirnya dipastikan adalah M Nor Rahman (19) yang tinggal di Jalan Simpang Limau RT 9 Gang Melati Indah Banjarmasin.

Dia merupakan pelajar kelas II SMKN NU Banjarmasin. (Rahmadhani)