Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gunung Sinabung 'Batuk' Material Batu Kerikil Kecil Berjatuhan

Hanya berselang beberapa menit, hujan debu mengguyur permukiman penduduk

Penulis: Jefri Susetio
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Gunung Sinabung 'Batuk' Material Batu Kerikil Kecil Berjatuhan
TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI
Sejumlah siswa SD menggunakan masker menghindari debu vulkanik di Desa Gajah, Kecamatan Simpang Empat, Karo, Sumatera Utara, Senin (23/5/2016). 

Laporan Wartawan Tribun Medan Jefri Susetio

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Gunung Sinabung, Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara, Selasa (24/5/2016) pagi mengalami dua kali erupsi.

Teranyar erupsi hebat terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.

Berdasarkan pengamatan www.tribun-medan.com dari Desa Sukandebi, Kecamatan Naman Teran, suara gemuruh terdengar kuat.

Material vulkanik bewarna hitam menjulang tinggi ke udara.

Puncak Gunung Sinabung tertutup awan hitam.

Akibatnya, masyarakat yang berada di pinggir panik berlarian berteduh ke dalam rumah ataupun teras permukiman warga.

Berita Rekomendasi

Hanya berselang beberapa menit, hujan debu mengguyur permukiman penduduk. 

Bahkan, material batu kerikil kecil berjatuhan dan debu pekat beterbangan.

Sebelumnya, erupsi pertama Gunung Sinabung sekitar pukul 05:45 WIB.

Akibatnya, Kota Brastagi, Kabupaten Karo, Sumut diguyur hujan debu vulkanik.

Beberapa mobil yang terparkir di pinggir jalan dipenuhi debu vulkanik.

Apalagi, hujan debu tipis masih berlangsung.

Sedangkan, staf pemantau Gunung Sinabung Derry membenarkan adanya erupsi Gunung Sinabung subuh tadi.

Tapi, dia tidak dapat memastikan tingginya jarak luncur debu.

"Iya,  tadi pagi erupsi, debu vulkanik mengarah ke timur. Namun, belum dapat dipastikan tingginya debu erupsi karena tertutup kabut," ungkapnya.

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas