TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu pilar usaha Sinar Mas, Asia Pulp and Paper (APP) mewakafkan 1.000 kitab suci Alquran ke Pondok Pesantren Aulia Cendekia di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (26/5/2016).

Direktur APP Sinar Mas Suhendra Wiriadinata seusai menyerahkan wakaf secara simbolik dengan disaksikan Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengatakan, bantuan ini sudah menjadi kegiatan rutin perusahaan sejak tahun 2008.

"Pada tahun ini APP Sinar Mas akan mewakafkan 100.000 Alquran, 50.000 juzama, dan 500 Alquran braille, yang akan disebar di seluruh Indonesia dari Aceh hingga Papua," kata Suhendra.

Untuk itu, perusahaan bekerja sama organisasi keagamaan, pondok pesantren, dan sekolah untuk membagikan Alquran kepada mereka yang sangat membutuhkan.

Ia menerangkan, Alquran yang diberikan ini secara kertas berkualitas sangat baik atau sama seperti kertas yang diekspor APP Sinar Mas ke negara-negara Timur Tengah untuk pembuatan Alquran.

"Dengan pemakaian normal, Alquran ini bisa bertahan hingga 100 tahun, secara standar percetakan juga sangat baik dan sudah diverifikasi mengenai isinya oleh lembaga yang memiliki otoritas," ujar dia.

Ia mengemukakan APP Sinar Mas berharap melalui langkah ini dapat turut andil dalam meningkatkan aspek religius masyarakat karena sejatinya pembangunan bukan hanya fisik tapi juga harus menyentuh ranah nonfisik.

Terkait pembangunan nonfisik tersebut, APP juga sangat tersentuh dengan program membaca sejuta kali Surat Al-Fatiha, dan sejuta shalawat untuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan karhutla serta kesuksesan Asian Games di Sumatera Selatan.

"Manusia berusaha untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan supaya tidak terjadi lagi, tapi bukan hanya usaha saja tapi juga harus berdoa dan meminta keridhaan Tuhan," kata Suhendra.

Pimpinan Pondok Pesantren Aulia Cendekia Hendra Zainuddin mengatakan bantuan kitab suci Alquran ini sangat membantu pesantren dalam mendorong para peserta didik untuk semakin mencintai Alquran.

"Banyak keutamaan dari membaca Alquran, dengan bantuan ini diharapkan anak-anak menjadi lebih semangat lagi membaca dan menghafal Alquran," kata Hendra.