Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rajin Bahas Isu Masyarakat di Medsos, Susno Duadji Mengaku Tidak Berminat Masuk Politik

Beberapa waktu yang lalu netizen ramai membicarakan sosok mantan Kabareskrim Polri Susno Duadji yang memasang foto sedang memanggul cangkul

Penulis: Khaerur Reza
Editor: Sugiyarto
zoom-in Rajin Bahas Isu Masyarakat di Medsos, Susno Duadji Mengaku Tidak Berminat Masuk Politik
Istimewa
Setelah bebas, saat ini Susno Duadji banyak menghabiskan waktu di kampung untuk bertani. 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Khaerur Reza

TRIBUNNEWS.COM, JOGJA - Beberapa waktu yang lalu netizen ramai membicarakan sosok mantan Kabareskrim Polri Susno Duadji yang memasang foto sedang memanggul cangkul di sawah di laman facebooknya.

Susno mengatakan bahwa dia memang masih memiliki beberapa bidang sawah dan ladang di kampung halamannya yang ada di Dempo Selatan Pagaralama Sumatera Selatan yang kadang-kadang masih ditengoknya.

"Bapak ibu di Sumatera ada warisan sawah kebun, kalau pulang saya ke sana, saya terjun sendiri kasih contoh," ceritanya saat berbincang dengan Tribunjogja.com Minggu (29/5/2016).

Sawahnya sendiri sebenarnya sudah ada yang menggarap, namun setiap dia pulang dia masih merasa gatel kalau tidak turun sendiri ke sawah dan memberi contoh.

Menurutnya hal tersebut adalah hal yang lumrah terjadi di kampungnya bukan hanya dirinya namun mantan pejabat lain seperti kakanya yang mantan Wakil Bupati Lahat Sukadi Duaji hingga adiknya yang mantan anggota DPR semuanya melakukan hal yang sama.

"Di kampung kalau nganggur malu kita jadi ya tani, di sana gak lihat pangkat jabatan semua sama," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Namun menurutnya yang lebih penting daripada itu adalah ia menyampaikan kegelisahannya akan kurangnya kesejahteraan petani.

Dia mencontohkan apabila harga beras di pasar atau supermarket bisa mencapai tiga kali lipat, sementara kesejahteraan petani begitu-begitu saja.

Dengan posisinya yang saat ini jabatan apapun media sosial dianggapnya menjadi sarana yang tepat untuk menyuarakan kegelisahannya bukan hanya tentang pertanian tapi juga masalah buruh, infrastuktur PKL dan lainnya.

"Kalau mereka yang suarakan kan mungkin jarang didengar kalau saya yang suarakan harapannya bisa jadi perhatian. Dan beberapa berhasil waktu saya ngomong jalan rusak pak dirjen juga memantau," ujarnya.

Walaupun saat ini terlihat aktif kembali dalam isu-isu masyarakat namun dia mengaku tidak tertarik mengincar jabatan di eksekutif dengan menggunakan kereta partai politik.

"Gak usah saya begini saja, memang ada partai yang dekati tokoh masyarakat ada, dari masyarakat relawan juga da macam-macam tapi dari mulut saya belum terucap siap dicalonkan," ujarnya.

"Apa lagi yang saya cari saya sudah tua cucu 3 saya sudah menikmati hidup, apalagi saya sudah dapat tambahan beras dari kampung," tambahnya sambil tertawa. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas