Gubernur Minta Nelayan Kepri Tak Lagi Gunakan Perahu Dayung
Dia juga mengatakan untuk Nelayan yang ada di Kepri, harus bisa bersaing dengan nelayan Asing.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan wartawan Tribun Batam, Ian Pertanian
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - "Nelayan Pulau Harus Profesional, kalian pasti bisa, jangan sampai kalah dengan nelayan asing," inilah petuah yang diungkapkan Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, di acara ulang Tahun Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) di Jembatan Satu Barelang.
"Saya percaya, bahkan saya yakin Nelayan Kepri tidak kalah dengan nelayan Asing, hanya saja nelayan kita masih banyak yang menggunakan alat-alat tradisional," katanya dihadapan ratusan Nelayan di Jembatan Satu Barelang, Sabtu (4/6/2016).
Dia juga mengatakan untuk Nelayan yang ada di Kepri, harus bisa bersaing dengan nelayan Asing.
"Saya tidak mau dengar lagi ada nelayan di Kepri ini yang menangkap ikan menggunakan perahu Jongkong (Kapal Dayung_red), minimal harus pakai mesin, kalau belum punya tolong kasih tahu ke saya nanti saya akan arahkan," kata Nurdin.
Dia juga menekankan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepri Raja Ariza, yang hadir pada acara tersebut agar menampung seluruh permintaan Nelayan.
"Saya tekankan kepada pak Raja, kalau nanti masih ada saya dengar nelayan di Kepri yang masih pakai Jongkong, siap-siap saya copot," kata Nurdin yang disambut tepukan tangan para Nelayan yang hadir pada saat itu.(*)