Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU- Patroli personel Brimob Polda Riau di perumahan Kampung Dalam curiga melihat lima lelaki yang sedang bermain domino lari terbirit-birit, Minggu (19/6/2016).

Dari kecurigaan terebut dilakukan koordinasi dengan Polsek Senapelan.

Selanjutnya dilakukan penggeledahandi lokasi tempat permainan domino.

Hasilnya, dua paket sabu-sabu yang disimpan di dalam kotak rokok ditemukan.

Ternyata paket sabu-sabu masing-masing Rp 100 ribu itulah yang menjadi alasan lima lelaki tadi kabur ketika melihat polisi.

Kanitreskrim Polsek Senapelan, Ipda Abdul Halim menyebutkan, selain menemukan dua paket sabu-sabu, dari pengeledahan yang dilakukan juga didapati plastik pembungkus sabu-sabu.

"Seluruh barang bukti dibawa ke Mapolsek Senapelan," terangnya.

Diterangkan Halim, awalnya patroli roda dua personel Brimob Polda Riau melakukan giat rutin.
Mengitari perumahan yang dikenal sarang narkoba tersebut.

Tidak ada kecurigaan saat personel melintasi sebuh bangunan yang tampak beberapa lelaki sedang bermain domino.

Namun, polisi yang berencana melanjutkan patroli justru dibuat curiga karena lima orang tersebut langsung kabur.

"Berawal dari kaburnya pemain domino itulah kecurigaan muncul. Ternyata benar saja. Dari lelaki tersebut ada pengedar yang mebawa sabu-sabu," papar Halim.

Meski tidak mendapatkan pemilik barang haram tersebut, polisi mengamankan lima unit sepeda motor yang ditinggal kabur pemiliknya.

"Akan dilakukan penyelidikan. Seluruh sepeda dibawa dan dicatat nomor rangka mesinnnya," pungkas Halim. (*)