Bentrok Buruh Angkut vs Satpam di Batam, Satu Motor Matic Dibakar
Bahkan keributan tersebut juga meleber hingga ke Camp Batam fighting Club (BFC) yang tidak jauh dari lokasi penyerangan.
Penulis: Eko Setiawan
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Keributan antara buruh angkut barang terjadi dikawasan Komplek Inti Batam, Sei Panas, Selasa (28/6/2016) sekitar pukul 16:00 WIB.
Bahkan keributan tersebut juga meleber hingga ke Camp Batam fighting Club (BFC) yang tidak jauh dari lokasi penyerangan.
Informasi dilapangan, keributan ini bermula antara tukang angkut barang di kawasan Komplek Inti Batam pergi mengantar barang ke beberapa toko yang ada di Kota Batam.
Entah apa yang terjadi, setiba dikawasan pasar Cahaya Garden, para tukang angkut barang ini cekcok dan berujung perkelahian.
Ketika itu, ada salah seorang Satpan dari BFC Batam mencoba melerai. Namun mereka salah paham, satpam tersebut yang malah dipukul oleh salah satu tukang angkut tersebut.
Tidak terima dengan pemukulan itu, diduga sekuriti BFC membawa rekan-rekanya yang lain untuk menyerbu kawasan Komplek Inti Batam tempat dimana para buruh angkut tersebut bekerja. Belasan anggota BFC langsung menyerbu para buruh angkut ini.
"Saya tadi sudah lerai mereka, saya lerai yang kelompok tukang angkut, yang kelompok BFC malah menyerbu, begitu sebaliknya," sebut seorang saksi mata.
Akibatnya, perkelahian tak terelakan lagi. Karena kalah jumlah, kelompok BFC lalu kabur hingga ke Camp BFC yang berjarak sekitar 200 meter. Salah satu kendaraan kelompok BFC tinggal di kawasan Inti Batam.
"Karena tinggal, makanya langsung dibakar orang-orang ini dia sudah emosi semua," tukasnya. (Koe)