Jogja Independent Persilakan Garin Nugroho Maju Lewat Partai Politik
Pengurus Jogja Independent mempersilakan pasangan Garin Nugroho dan Ronmy Heryanto untuk merapat ke partai politik di Pilkada Kota Yogyakarta.
Penulis: Khaerur Reza
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYAKARTA - Pengurus Jogja Independent mempersilakan pasangan Garin Nugroho dan Ronmy Heryanto untuk memutuskan langkah politiknya secara pribadi.
Pasangan ini terpilih dalam konvensi sebagai bakal calon wali kota dan wakil wali kota Yogyakarta jalur independen yang diinisiasi Gerakan Jogja Independent atau Joint.
Sebelum KPU Kota Yogyakarta membuka pendaftaran calon, Sekretariat Jogja Independent membubarkan diri karena sejumlah kendala, satu di antaranya belum terpunuhnya KTP warga yang dibutuhkan.
"Kami memberikan hak politik secara pribadi untuk bakal calon Joint untuk memutuskan langkah politiknya secara pribadi," ujar tim sukses Joint, Syukri Ridho saat pres rilis di Sekretariat Join, Jalan Tirtodipuran, Yogyakarta, Kamis (21/7/2016).
Garin, sineas asal Yogyakarta banyak dikabarkan sudah mulai menjalin komunikasi politik secara intensif dengan PDI Perjuangan Yogyakarta.
Joint memutuskan akan tetap independen dan tidak bergabung dengan afiliasi manapun dalam Pilkada Kota Yogyakarta yang akan digelar beberapa bulan mendatang.
"Kalau Mas Garin mau maju melalui jalur partai silakan, tapi secara institusi Joint tidak akan bergabung dengan partai atau institusi manapun," imbuh pegiat Joint lainnya, Herman Dodi.
Keputusan Joint seakan menjadi antiklimaks karena keduanya sudah melalui saringan panjang sebelum akhirnya dipasangkan.
Sebanyak 20 orang dengan beragam latar belakang mengajukan diri ikut konvensi yang digelar Joint. Di antara mereka ada seniman, pengusaha, PNS, hingga pensiunan Dirut BUMN.
Garin dan Ronmy, pegiat UMKM, akhirnya memenangi rangkaian konvensi tersebut. Sayang, perjalanan pasangan jalur independen harus berakhir setelah Joint menghentikan semua prosesnya.
"Kita rapat sampai semalam, ada Mas Garin dan Mas Rommy juga sebelum akhirnya keputusan ini kita ambil," tambah Dodi.