Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bupati Cianjur 'Tutup Mata' Warga Pungut Retribusi Liar di Kawasan Wisata

Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, menilai pungutan retribusi oleh warga di tempat wisata merupakan lahan pendapatan bagi warga setempat.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Bupati Cianjur 'Tutup Mata' Warga Pungut Retribusi Liar di Kawasan Wisata
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Irvan Rivano Muchtar dan Herman Suherman mengucap sumpah jabatan saat dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Cianjur periode 2016-2021 oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (18/5/2016). Pasangan Irvan dan Herman ditetapkan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Cianjur oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur pada 22 Januari 2016 setelah keduanya memenangi pilkada serentak 2015 dengan perolehan 464.412 suara atau 49,02 persen. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Dian Nugraha Ramdani

TRIBUNJABAR.CO.ID, CIANJUR - Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, menilai pungutan retribusi oleh warga di tempat wisata merupakan lahan pendapatan bagi warga setempat.

Wacana retribusi muncul terkait rencana pembangunan tujuh cluster destinasi wisata di Kabupaten Cianjur yang dimulai pada 2017.

"Retribusi untuk meningkatkan perekonomian warga dan pemerintah, sesuai amanat undang-undang tidak boleh mengambil hasil retribusi yang dilakukan warga itu," ujar Irvan kepada Tribun Jabar di Kalimaya, Cianjur, Jumat (22/7/2016).

Bupati tidak berkomentar jika retribusi oleh warga sangat mahal. Menurut dia wisatawan akan tetap datang dan aturan mengenai retribusi oleh warga di sekitar tempat wisata hanyalah bersifat adat.

"Kalaupun nanti retribusi seperti karcis masuk dan parkir misalnya tidak ditarik oleh warga, ya sayang juga," sambung dia.

Pemerintah Kabupaten Cianjur berencana membuat tujuh cluster destinasi wisata di kota berslogan Maos, Mamaos dan Maenpo ini.

Berita Rekomendasi

Ketujuh cluster yang akan mulai dibangun pada 2017 tersebut ditargetkan selesai dalam 3,5 tahun dari 5 tahun masa kepemimpinan bupati Cianjur periode 2016-2021.

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas