Kecelakaan Karambol di Medan Tembung, Pelajar SMP Tewas Terlindas
Roda kontainer yang ukurannya jumbo melindas bagian perut ke pinggang hingga kaki pelajar tersebut lepas.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Tabrakan karambol antara satu unit truk kontainer dengan angkutan kota dan sepeda motor di Jl Besar Tembung, Desa Tembung, Kecamatan Medan Tembung, Deliserdang, Sumatera Utara menimbulkan korban jiwa.
Dalam insiden kali ini, seorang pelajar kelas II SMP/MTs Al Wasliyah bernama Mahyudi Pratama (sebelumnya ditulis Putra) tewas dengan kondisi mengenaskan.
Menurut keterangan warga, kecelakaan bermula saat truk kontainer BK 8593 XC melaju kencang dari arah Medan menuju arah Tembung/Batangkuis. Kebetulan, di Jl Besar Tembung ada jembatan yang agak menanjak.
"Saat kontainer itu turun, di depannya ada angkot (angkutan kota) line 09/BK 1611 MJ menuju Batangkuis juga. Terus, diseruduklah angkot ini," ungkap Pranoto (27), warga Batangkuis yang kebetulan baru pulang kerja, Selasa (26/7/2016) malam.
Ia menjelaskan, ketika menyeruduk angkot, di depannya ada mobil box BK 8120 DL. Sementara di jalan berlawanan arah, ada mobil Avanza berlogo Refly Comunity BK 1321 JD.
"Entah cemana, angkot yang ditabrak kontainer oleng menyeruduk Avanza. Terus, muncullah anak SMP ini naik motor, lalu terlindas" kata pria berkulit hitam legam ini.
Dari pantaun Tribun, bagian perut korban robek. Roda kontainer yang ukurannya jumbo melindas bagian perut ke pinggang hingga kaki pelajar tersebut lepas.
Seorang perwira di Unit Lalulintas berpangkat Ajun Komisaris Polisi, Lamtiar ketika dikonfirmasi mengaku belum tahu siapa saja nama sopir yang tabrakan. Ia juga enggan memberikan keterangan terkait insiden ini.
"Saya belum tahu," kata Lamtiar sembari mengatur arus lalulintas di atas jembatan sungai Jl Besar Tembung, Deliserdang.(ray/tribun-medan.com)