Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ditemukan Sejak Zaman Belanda, Objek Air Panas Belinyu Mulai Dikenalkan

Sebenarnya air panas tersebut sudah lama ditemukan, tapi tidak banyak orang mengetahui.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Ditemukan Sejak Zaman Belanda, Objek Air Panas Belinyu Mulai Dikenalkan
Bangka Pos / Riyadi
Obyek wisata Aek Anget (air panas) Belinyu di Dusun Aek Anget Desa Gunung Pelawan. 

Laporan Wartawan Bangka Pos, Riyadi

TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Di Kecamatan Belinyu ada obyek wisata baru yang kini bisa dikunjungi.

Obyek wisata tersebut, yakni aek anget (air panas), terletak di Dusun Aek Anget Desa Gunung Pelawan.

Sebenarnya air panas tersebut sudah lama ditemukan, tapi tidak banyak orang mengetahui.

Pengurus Forum Pemerhati Pariwisata "Sehati" (Fomepar Sehati) Kecamatan Belinyu Kabupaten Bangka Syaiful Anwar menyebutkan, lokasi Air Anget itu posisinya ada diantara Desa Bintet dan Gunung Pelawan, tapi secara administratif masuk wilayah Desa Gunung Pelawan.

"Air Anget ini sudah ditemukan sejak zaman Belanda dulu, hanya saja nggak pernah tersentuh," Syaiful kepada bangkapos.com (Tribunnews.com network), Selasa (9/8/2016).

"Nah, kami dari Fomepar Sehati berusaha mengangkat potensi obyek wisata Air Anget di Bellinyu ini, selain mengangkat dan mempromosikan obyek-obyek wisata lainnya yang ada di Belinyu," tambahnya.

Berita Rekomendasi

Dikatakan Syaiful, air panas ini potensial untuk dikembangkan jadi obyek wisata.

Rute

Jika anda ingin berkunjung ke lokasi obyek wisata Aek Anget di Belinyu Kabupaten Bangka, sebenarnya lokasinya tidaklah jauh dari Kota Belinyu.

Dari Pasar atau kota Belinyu sampai ke lokasi bisa ditempuh hanya sekitar 20-30 menit perjalanan menggunakan kendaraan roda dua.

Rutenya, dari pasar Belinyu mengikuti jalan raya arah ke Pantai Pesaren.

Nanti akan ketemu Desa Gunung Pelawan dan Dusun Aek Anget.

Di ujung jalan raya Dusun Aek Anget (jalan raya ke Pantai Pesaren), nanti ada tugu batas desa Bintet-Gunung Pelawan.

Sekitar 25 meter sebelum tugu batas desa tersebut, ada jalan setapak di kiri jalan raya.

Ikuti jalan setapak tersebut, jaraknya hanya sekitar 150-200 meter saja sudah sampai di lokasi aiek anget.

Potensi obyek wisata ini sedang dirintis promosinya oleh Pengurus Forum Pemerhati Pariwisata "Sehati" (Fomepar Sehati) Kecamatan Belinyu Kabupaten Bangka, termasuk upaya untuk membenahi lokasi yang awalnya sebagai lahan eks tambang.

Pengurus Fomepar Sehati Syaiful Anwar menyebutkan, dari forum berusaha untuk mengawali dalam proses perintisan lokasi.

"Kami juga sudah koordinasi dengan Pemdes Gunung Pelawan, untuk merintis. Satu titik air anget sudah kita pok (dipasag tanggul) menggunakan karung pasir, yang titik-titik air panas lainnya akan kami rintis secara bertahap. Tujuan kami merintis, agar kedepan pemerintah menjadikan Air Anget ini sebagai obyek wisata baru di Belinyu," kata Syaiful kepadabangkapos.com Selasa (9/8/2016).

Untuk kondisi jalan dari jalan raya Pantai Pesaren Dusun Air Anget menuju lokasi Aek Anget, saat ini masih berupa jalan setapak, hanya bisa dilalui sepeda motor.

"Kami berharap nanti ada yang peduli, untuk membuka akses jalannya," harap Syaiful.

Ketua Fomepar Sehati Kecamatan Belinyu Kabupaten Bangka Andi M mengatakan, Fomepar ingin mengembangkan air panas ini menjadi obyek wisata yang bisa diandalkan di Kecamatan Belinyu.

"Fomepar Sehati, terus berupaya melakukan berbagai hal di lapangan, kita rintis dulu lokasinya, agar tertata dengan baik," ujar Andi.

Sumber: Bangka Pos
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas