Sebelum Ditemukan Tewas, Sandra Sempat Kirim Pesan ke Kakaknya
Saat itu, korban bertanya password handphone milik keluarga yang dibawa oleh korban.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Sebelum ditemukan tewas dengan pisau menancap di leher kirinya, Sandra Yolanda Duha sempat mengirim pesan singkat ke handphone kakaknya via aplikasi WhatsApp.
Saat itu, korban bertanya password handphone milik keluarga yang dibawa oleh korban.
"Sekitar jam setengah delapan (07.30 WIB), dia kirim pesan ke WA saya. Dia tanya, apa password handphone yang satunya lagi," kata kakak kandung korban bernama Martha, Sabtu (13/8/2016) sore di depan kamar jenazah RS Bhayangkara Tingkat II Medan.
Setelah mengirim pesan itu, Martha kembali bertanya dimana keberadaan korban. Sekitar pukul 11.00 WIB, korban tak menjawab pesan yang dilayangkan Martha.
"Setelah jam sebelas (11.00 WIB) tadi, belum ada jawaban dari adik saya. Terus, sekitar setengah dua saya baru dapat kabar kalau dia sudah dibunuh," ungkap Martha berurai air mata.
Penjaga toko di Sun Plaza ini menjelaskan, setelah mendapat kabar adiknya dibunuh, ia dan keluarga pergi ke lokasi kejadian. Saat itu, Martha melihat adiknya sudah tak bernyawa.
Dari pantauan Tribun, Kapolresta Medan, Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto bersama jajarannya turun langsung mengecek lokasi kejadian. Mardiaz tampak sibuk memanggil Kapolsekta Delitua, AKP Wira Prayatnya.(ray)