Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Amalia dan Devi Jadi Tahu Pentingnya Persatuan dan Kesatuan

Siswa SMA Pasundan 2, Amalia Risti Rahayu (15) mulai memahami makna menjalin persatuan dan kesatuan.

Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Sugiyarto
zoom-in Amalia dan Devi Jadi Tahu Pentingnya Persatuan dan Kesatuan
Tribun Jabar/Teuku Muh Guci S
Anggota Komisi X DPR, Popong Otje Djundjunan menyambangi SMA 2 Pasundan, Jalan Cihampelas, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Selasa (30/8/2016) pagi. Sebanyak 320 siswa SMA Pasundan 2 mengikuti pemberian wawasan empat konsesus yang disampaikan anggota DPR yang akrab disapa Ceu Popong. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Siswa SMA Pasundan 2, Amalia Risti Rahayu (15) mulai memahami makna menjalin persatuan dan kesatuan.

Ia menyadari jika persatuan dan kesatuan itu sangat penting bagi masa depan.

"Sangat penting karena kita hidup di negara yang terdiri dari berbagai macam suku," kata Amalia kepada Tribun usai mengikuti kegiatan Anggota Komisi X DPR RI, Popong Otje Djundjunan di sekolahnya, Jalan Cihampelas, Kota Bandung, Selasa (30/8/2016).

Siswi kelas X MIPA 1 ini pun menyebut, jika keberagaman yang ada di Indonesia itu sangat berharga.

Ia pun menyadari keberagaman yang kini menjadi sebuah kesatuan itu harus dijaga dan dipeliharra seutuhnya.

"Kalau kita tidak bersatu, mungkin saya tidak bisa kenal orang Riau, Lampung, atau dari daerah lainnya yang belajar ke Bandung. Selain itu juga kita rasanya tidak mungkin bisa berkomunikasi kalau tidak ada bahasa pemersatu, yaitu bahasa Indonesia," kata Amalia.

BERITA REKOMENDASI

Hal senada juga dikatakan Devi Setiani (15), siswa SMA Pasundan 2 lainnya.

Menurutnya, tak ada bangsa Indonesia seperti saat ini tanpa ada semangat persatuan dan kesatuan.

"Kalau tidak ada pasti banyak perang antarsuku, antarkelompok, dan konflik lainnya. Masing-masing pulau atau suku pasti pingin punya negara sendiri" kata Devi.

Devi menyebut, menjaga semangat persatuan dan kesatuan harus terus dijaga.

Menurutnya, dengan menjaga semangat itu tentunya juga akan melestarikan keberagaman budaya yang ada di Indonesia.


"Kkita harus menjaga keutuhan bangsa Indonesia dengan berperan aktif menlestarikan kebudayaan yang ada di daerahnya masing-masing," kata Devi.

Sebanyak 320 siswa SMA Pasundan 2 mengikuti pemberian wawasan empat konsesus, Selasa (30/8/2016).

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas