Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

12 Rumah Semi Permanen di Pontianak Utara Terbakar

Lebih dari 25 unit Pemadam Kebakaran dan puluhan personil Pemadam Kebakaran terlibat dalam mengendalikan kebakaran ini.

Penulis: Tito Ramadhani
Editor: Wahid Nurdin
zoom-in 12 Rumah Semi Permanen di Pontianak Utara Terbakar
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ BPBD KOTA PONTIANAK.
Kebakaran hebat menghanguskan 12 unit rumah di Gang Harapan II, Jalan Gusti Situt Machmud, RT 002/ RW 015, Kelurahan Siantan Tengah, Kecamatan Pontianak Utara, Minggu (18/9/2016) sekitar pukul 08.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Kebakaran hebat menghanguskan 12 unit rumah di Gang Harapan II, Jalan Gusti Situt Machmud, RT 002/ RW 015, Kelurahan Siantan Tengah, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak, Minggu (18/9/2016) sekitar pukul 08.00 WIB.

Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Iwan Imam Susilo memaparkan, 12 unit rumah yang mengalami musibah kebakaran tersebut, yakni rumah No 71 dihuni keluarga Sugiharti, rumah No 72 dihuni keluarga Lim Be Sun, rumah No 73 dihuni keluarga Bong Kuet Meu.

Rumah No 74 dihuni keluarga Liu Cuk Chin, rumah No 75 dihuni keluarga Cai Jin Chong, rumah No 77 dan 78 dihuni keluarga Sung Kwet On, rumah No 79 dihuni keluarga Liau Fi Tjung, serta empat unit rumah kontrakan milik Sjim Djong.

"Berdasarkan keterangan saksi mata, Ibu Heru Heriadi, api berasal dari kontrakan milik Shim Jong yang diduga dari konsleting listrik," ungkapnya, Minggu (18/9/2016).

Lanjutnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Sementara untuk total kerugian hingga kini belum dapat ditaksir.

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 09.15, lebih dari 25 unit Pemadam Kebakaran dan puluhan personil Pemadam Kebakaran terlibat dalam mengendalikan kebakaran ini.

Berita Rekomendasi

"Personil Polsek Pontianak Utara yang melakukan pengamanan sebanyak enam personil," terangnya.

Kapolresta menegaskan, hampir rata-rata rumah yang terbakar berkonstruksi semi permanen.

Ditambah kondisi rumah yang saling berdempetan satu sama lain, sehingga membuat api dengan mudah menjalar ke bangunan lainnya.

"Rumah semi permanen dan berdempetan, serta  terbuat dari papan dan atap seng. Sehingga pada saat kebakaran api mudah menjalar," tegasnya.

Ia juga mengungkapkan, sulitnya sumber air dan sempitnya jalan yang menjadi akses masuk ke lokasi, menjadi kendala petugas pemadam kebakaran melakukan pemadaman api.

"Kendala yang dialami oleh tim pemadam kebakaran pada saat melakukan pemadaman di lokasi kebakaran, yakni sulitnya sumber air dan jalan di lokasi yang sempit, karena di dalam gang kecil," ujarnya.

Hal senada diungkapkan Ketua Pemadam Kebakaran PKPA 86, Sanusi yang mengatakan hampir seluruh pemadam kebakaran dari Kota Pontianak dan Kubu Raya turun memadamkan api.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas