Jenazah Korban Penembakan di Komplek Tor Ganda Diotopsi
Korban tewas tertembak saay melindungi suaminya Syaiful Rizal dan saat ini kasus penembakan itu tengah ditangani Polrestabes Medan
Penulis: Array Anarcho
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Jenazah Indri Wahyuni (27), korban penembakan tiga kawanan pria bersenjata api rencananya hari ini menjalani otopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II Medan.
Hal itu disampaikan Kanit Reskrim Polsekta Delitua, Iptu Jonathan Hutagalung.
"Rencananya memang begitu, di Rumah Sakit Bhayangkara. Sebaiknya, konfirmasi saja ke Kanit Jatanras Polres," ungkap Jonathan, Rabu (19/10/2016).
Ia menjelaskan, saat ini kasus penembakan itu tengah ditangani Polrestabes Medan.
Jonathan meminta Tribun menanyakannya langsung pada pejabat di Polrestabes.
"Saya enggak enak nanti. Silahkan tanya ke sana saja ya," ungkap Jonathan.
Sebelumnya, korban tewas setelah berusaha melindungi suaminya Syaiful Rizal.
Pada Selasa (18/10/2016) kemarin, sebelum penembakan terjadi, tiga orang pria berkendara mobil Terios datang dan hendak membawa Syaiful dengan tangan diborgol di kediamannya Komplek Tor Ganda Jl Asam Kumbang, Medan Tuntungan.
Karena tak ingin melihat suaminya dibawa, korban berusaha menghalang-halangi para pelaku.
Namun, entah bagaimana, salah satu pelaku meletuskan senjata apinya.
Korban yang berusaha menolong suaminya tertembak di bagian wajah tembus ke bagian belakang kepala hingga tewas. (ray/tribun-medan.com)