Dua Penumpang Mobil Avanza Sempat Tak Mau Turun Saat Terseret Banjir di Jalan Pagarsih
"Kalau yang hitam masuk dan hanyut tepat di lokasi mobil yang hanyut ketika banjir dua minggu lalu,"
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Banjir di Pagarsih kembali menghanyutkan mobil.
Dua orang penumpang mobil avanza hitam yang terseret arus banjir di Jalan Pagarsih selamat setelah dibantu warga.
Menurut Dikdik, seorang warga Pagarsih, ada dua mobil yang terseret arus banjir, satu avanza hitam dan satu kijang merah.
"Mobil merah tidak ada penumpangnya, tapi yang hitam ada penumpangnya, ketika terseret, warga menyuruhnya turun ia tidak mau, tapi akhirnya ia turun dari mobil dan meninggalkannya," ujar Dikdik, di Jalan Pagarsih, Kota Bandung, jawa Barat, Rabu (9/11/2016) malam.
Dikdik menjelaskan, dua mobil yang terbawa arus, tapi mobil yang hanyut dan belum diketahui keberadaannya hanya yang hitam.
"Satu lagi yang merah terselamatkan karena nyangkut," ujar Dikdik.
Dikdik mengatakan, mungkin banjir kali ini sedikit lebih besar dibanding yang terjadi sekitar dua minggu lalu.
"Kalau yang hitam masuk dan hanyut tepat di lokasi mobil yang hanyut ketika banjir dua minggu lalu," kata dia.
Dari data yang berhasil dihimpun tribun, dua penumpang mobil hitam bernomor polisi D 1599 QI tersebut merupakan warga Jalan Suci Kota Bandung.
Sedangkan mobil merah yang dimiliki Wawan, warga Cipedes bernomor polisi D 1827 DK.
Wawan mengaku, mobilnya terbawa arus ketika dirinya sedang mencetak di salah satu toko yang berada di Jalan Pagarsih.
"Ketika mobilnya terparkir menghadap barat air datang dengan deras di arah barat dan menyeret mobilnya," ujar Wawan, di sela membersihkan mobilnya dari sampah yang menyangkut di mobilnya.
Wawan memaparkan, ketika mobilnya terseret arus, sempat tertabrak mobil hitam yang juga terbawa arus.
"Namun mobil hitam tersebut hanyut terbawa air, tapi mobil saya nyangkut di tembok dekat jembatan," kata Wawan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.