Rombongan Pelajar di Sleman Aniaya Dua Pengguna Jalan
Tindak kekerasan yang melibatkan rombongan pelajar terjadi di simpang empat Gedongan, Moyudan, Sleman.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Tindak kekerasan yang melibatkan rombongan pelajar terjadi di simpang empat Gedongan, Moyudan, Sleman.
Dua orang pengguna jalan, Rendi Andika Yosi Andrean (22) warga Minggir Sleman dan Afhan Nur Fahrudin (17) warga Sanden Bantul, menjadi korban lemparan gir sepeda motor yang dilakukan para pelajar.
Tidak hanya itu, rombongan pelajar juga menendang pengguna jalan. Akibatnya Hafid Ramadhan dan Gigih Yuda jatuh tersungkur di jalanan.
"Kami sudah memeriksa para saksi, sekarang masih dalam pengejaran," ungkap Kapolsek Moyudan AKP Mastono, Kamis (1/12/2016).
Kejadian bermula saat kedua korban berboncengan menuju arah selatan dari simpang empat Gedongan Moyudan, Rabu (30/11/2016) sore.
Dari arah berlawanan datang rombongan pelajar sekitar 50 orang mengendarai sepeda motor.
Saat berpapasan, tiba-tiba salah satu dari rombongan tersebut memutar-mutarkan ikat pinggang dengan ujung berupa gir.
Senjata itu kemudian di ayunkan ke arah kedua korban. Korban Rendi terkena ayunan gir di bagian leher dan kepala. Sedangkan korban Afhan terkena gir di bagian kepala. Kedua korban menderita luka robek dan dilarikan ke Rumah Sakit oleh warga sekitar.
Usai melakukan kekerasan itu rombongan pelajar langsung melarikan diri ke arah Jalan Godean. Akan tetapi saat pelarian itu mereka berbuat ulah lagi.
Salah satu diantara rombongan menendang sepeda motor yang dikendarai Hafid Ramadhan dan Gigih Yuda. (*)