Miris, Kasus Penyalahgunaan Narkoba di Brebes Didominasi Pelajar
Memprihatinkan. Hingga kini penyalahgunaan ataupun pengguna narkotika dan obat-obatan terlarang di Brebes paling banyak dikonsumsi kalangan pelajar.
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto
TRIBUNNEWS.COM, BREBES - Memprihatinkan. Hingga kini penyalahgunaan ataupun pengguna narkotika dan obat-obatan terlarang di Brebes paling banyak dikonsumsi kalangan pelajar.
"Penyalahgunaan narkoba dari kalangan pelajar memang banyak. Rata- rata di usia belasan hingga 25 tahun. Bahkan, ada juga anak SMP yang memakai barang haram tersebut," kata Kepala BNK Brebes Atmo Tan Sidik, Kamis (8/12/2016).
Dalam dua tahun terakhir ini, BNK telah merekomendasikan dan merehabilitasi sekitar 30 orang. Mirisnya, mereka rata-rata berusia produktif.
"Ada siswa SMP, SMA, mahasiswa. Mereka menggunakan narkoba jenis pil koplo, destro, ekstasi, dan obat-obatan lainnya," jelas Atmo.
Sementara, Atmo menambahkan, guna mencegah antisipasi penyalahgunaan narkoba, BNK bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk memberikan sosialisasi kepada seluruh komponen masyarakat termasuk pelajar tingkat SD hingga perguruan tinggi.
Pasalnya, kata dia, usia sekolah terutama jenjang SMA dan sederajat merupakan masa-masa emas sehingga harus dipersiapkan matang. Oleh karena itu, diharapkan agar pelajar tidak terpengaruh dan terjerumus menggunakan narkoba.
Menurutnya, jalur Pantura Brebes merupakan jalur perlintasan narkotika baik jenis sabu-sabu, ekstasi maupun narkotika jenis lainnya. Hal itu lantaran posisi Kota Bawang yang berada di jalur perbatasan Jateng- Jabar. (*)
