Ribuan Pengungsi di Masjid Taqwa Kekurangan Air Bersih
Sebanyak 476 pengungsi dari Dayah Kleng dan Meunasah Balek, Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya, Kamis (8/12/2016) kekurangan air bersih.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Muhammad Nazar
TRIBUNNEWS.COM, SIGLI - Sebanyak 476 penduduk dari Dayah Kleng dan Meunasah Balek, Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya yang mengungsi di Masjid Taqwa, Kamis (8/12/2016) kekurangan air bersih.
Sehingga untuk mandi dan mencuci pengungsi susah payah mencari air bersih.
Pengungsi terpaksa tidak mandi akibat air bersih tidak bisa dialiri menyusul padamnya aliran listrik.
Keuchik Gampong Meunasah Balee, Azhar, kepada Serambi (Tribunnews.com Network), Kamis (8/12/2016) mengatakan, saat ini warganya sangat memerlukan air bersih untuk keperluan mandi dan berwudhu.
Sehingga pengungsi harus berebut air yang keluar dari satu pipa sumur bor.
"Air yang keluar dari pipa sumur bor sangat kecil dan tidak cukup dengan 3.000 jiwa pengungsi di Masjid Taqwa ini," katanya.
