Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Satu Keluarga Disekap Rampok di Dalam Rumah

Bukan hanya satu rumah, dalam sekali beraksi, dua rumah yang mereka masuki di perumahaan paling elit di Batam ini

Penulis: Eko Setiawan
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Satu Keluarga Disekap Rampok di Dalam Rumah
Tribun Batam/Eko Setiawan
Salah satu rumah yang dirampok 

Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM,  BATAM - Dua rumah mewah di Perumahan Bukit Indah Suka Jadi disatroni maling, Senin (12/12/2016) malam. Rumah yang pertama yaitu rumah Jeono yang terletak di clauster Paradise no 9 dan Tengkung di Clauster Nirwana 57, Bukit Indah Suka Jadi, Batam.

Mirisnya lagi, pelaku sempat menyekap Jeono, istri dan anaknya.

Hal tersebut dikatakan oleh Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Memo Ardian, Selasa (13/12/2016) siang.

"Kejadianya Senin dininihari. Pelaku masuk dari pintu belakang. Dari saksi-saksi yang kita periksa, kerugian sekitar Rp 28 juta," sebut Memo menerangkan.

Menurut Memo, saat pelaku masuk, alarm dirumah tersebut berbunyi. Kemudian para korban yang berada di rumah terbangun mendengarkan alaram tersebut.

Namun para pelaku lebih ligat lagi, ia menyekap para korban agar mereka bisa leluasa melakukan pencurian dirumah tersebut.

BERITA REKOMENDASI

Bukan hanya satu rumah, dalam sekali beraksi, dua rumah yang mereka masuki.

Satu lagi yakni rumah Tengku yang hanya berbatasan pagar belakang dengan rumah Teono.

"Ada dua rumah yang mereka masuki. Mereka masuk lewat pintu belakang," sebutnya.

Yanti keluarga Tengku yang ditemui di TKP mengatakan, di rumah Tengku, pelaku masuk lewat jendela belakang.

Sepertinya, pelaku sudah profesional dan hafal betul rumah tersebut.


Pasalnya, dia bisa masuk ke sela-sela tralis yang memang lobangnya cukup besar.

"Dia masuk lewat tralis itu. Mereka memang profesional. Pak tengku itu tinggal di sini sendirian. Saya keluarga satu kampunya.  Ke sini tadi ditelfon setelah ada kejadian itu," sebut Yanti menerangkan.

Untuk dirumah Tengku, menurut Yanti tidak ada benda berharga yang hilang. Hanya saja Bekcafer yang diambil pelaku.

"Itu backafer baru, memang itu aja yang hilang," sebut Yanti.

Bucori sekuriti di Cluster Paradise mengatakan sebelumnya ia sudah mendengar alarm rumah Teono berbunyi.

Saat dicek oleh sekuriti, alaram sudah tidak berbunyi lagi.

"Selanjutnya pagi harinya kita baru tahu kalau keluarga pak Teono di sekap. Kami langsung lapor polisi. Setelah itu polisi langsung ke sana," sebut Bucori.

Perumahan Bukit Indah Sukajadi merupakan perumahan paling elite di kota Batam dan untuk pengamanan memang super ketat, di gerbang pertama dilengkapi oleh CCTv dan beberapa sekuriti.

Begitu juga di gerbang setiap Clauster namun hal tersebut tidak menjamin keamanan dan ada saja celah para pelaku kejahatan untuk masuk ke kawasan tersebut.

Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas