Pria Ini Salah Sebut 'Suku' Jadi 'Susu' di Depan Presiden Jokowi
Seorang pria asal Pekalongan keseleo lidah ketika diminta Presiden Joko Widodo menyebutkan tujuh suku di Indonesia. Ini cerita serunya.
Penulis: Muh Radlis
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muh Radlis
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Setiap kunjungan kerja ke daerah daerah, bagi-bagi sepeda dan buku di antara kegiatan wajib Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Kala menghadiri maulid Nabi Muhammad SAW di Gedung Kanzus Salawat, Kota Pekalongan, Minggu (8/1/2017), Presiden Jokowi juga membagikan tiga sepeda kepada tiga peserta beruntung.
Dari ribuan peserta yang berjubel di depan gedung, tiga di antaranya naik panggung setelah ditunjuk Presiden Jokowi. Tiap-tiap orang mendapat pertanyaan soal materi pidato Presiden Jokowi.
Peserta pertama, seorang pria bernama Ahmad Humaidi diminta Presiden Jokowi menghafal Pancasila di atas panggung.
Meski suaranya terdengar gemetar, Humaidi berhasil menghafal Pancasila.
"Deg degan yah? Memang kalau di bawah lancar, tapi kalau sudah naik ke panggung bakal gemetaran, bisa-bisa malah lupa. Sekarang ke samping sana ambil sepedanya," pesan Presiden Jokowi kepada Humaidi.
Peserta kedua yang beruntung bernama Nurul. Pria yang mengaku asal Jepara ini diminta menyebut lima provinsi di Indonesia.
Meski awalnya salah menyebut Palangkaraya, dia tetap mendapat sepeda dari Presiden Jokowi.
"Salah itu, Palangkaraya sama Makassar itu ibu kotanya. Ya sudah, ke belakang ambil sepedanya," kata Presiden Jokowi.
Peserta terakhir bernama Ariyanto. Pria yang mengaku dari Pekalongan ini diminta menyebut tujuh suku di Indonesia.
Saking semangatnya menyebut suku-suku di Indonesia, lidahnya terpeleset hingga membuat peserta termasuk Presiden Jokowi tertawa.
"Suku Sunda, Batak, Dayak, Bugis. Suku suku," ujar Ariyanto terbata yang membuat hadirin tertawa.
Tawa makin pecah setelah dia melanjutkan menyebut nama suku.
"Sasak, saya ulangi, susu," kata dia.
Suasana menjadi semakin riuh. Presiden Jokowi tetap memberikan Ariyanto meski menyebut susu di depan Panglima TNI, Kapolri, Habib Lutfi dan pejabat negara lainnya.