Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Yanus Suprayogi Bicara dengan Pimpinan Desa Adat Soal Pembangunan Runway

Yanus Suprayogi mengatakan tahun ini cukup banyak hal yang akan menjadi pembenahan, terutama pemeliharaan atau pembenahan untuk apron dan run away

Penulis: I Made Ardhiangga
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Yanus Suprayogi Bicara dengan Pimpinan Desa Adat Soal Pembangunan Runway
Capture Youtube
Mulai Senin (9/1/2017) hari ini posko terpadu Natal dan Tahun Baru yang berada di Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai secara resmi ditutup. 

Laporan Wartawan Tribun Bali I Made Ardhiangga

TRIBUNNEWS.COM, BALI - General Manager Bandara Ngurah Rai Yanus Suprayogi menyatakan bahwa selama 2019 pihak Bandara Ngurah Rai melayani penumpang hingga hampir 20 juta penumpang, baik internasional ataupun lokal.

Tahun 2017 ini cukup banyak hal yang akan menjadi pembenahan, terutama pemeliharaan atau pembenahan untuk apron dan run away bandara.

"Kami sudah melayani per jam maksimal, dengan kondisi dan peralatan itu sekitar 25 penerbangan per jamnya. Ada kemungkinan meningkat di 2017 ini. Kami melaksanakan pembenahan untuk runaway dengan panjang 3 kilometer lebar 45 meter yang kami miliki," kata Yanus, Senin (9/1/2017).

Yanus menegaskan, apabila pembenahan apron dan juga runaway tidak akan mempengaruhi operasional bandara.

Sekitar 80 persen dari luasan itu yang akan dibenahi dan sejatinya untuk pembenahan itu, dalam perencanaan pihaknya idealnya 5 tahun.

Namun,  permintaan operasional juga sangat banyak, sehingga perawatan itu harus dilakukan pada 2017 ini.

BERITA TERKAIT

"Tahun 2017 kami juga akan melakukan pembenahan terminal, dan juga yang sangat diharapkan ialah lahan parkir. Kami akan meningkatkan itu semua," jelasnya. (ang)

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas