Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin

TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Seorang terpidana yang mengalami luka tembak saat kerusuhan di Lapas Kelas IIA Jambi pada Rabu pekan lalu tewas pada Selasa (7/3/2017).

Informasi yang dihimpun, terpidana tewas bernama Adi Saputra. Ia menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Bayangkara Jambi sekitar pukul 08.00 WIB.

Sejumlah kerabat tampak mendatangi rumah sakit untuk melihat langsung kondisi terpidana kasus narkoba tersebut.

Baca: Warga Binaan Lapas Jambi Belum Bisa Dibesuk

Baca: 6 Narapidana Lapas Jambi Tertembak saat Kerusuhan Masih Dirawat

Kejadian ini masih tertutup untuk media di Jambi sehingga tak banyak informasi yang dapat diperoleh dari pihak rumah sakit maupun pihak keluarga.

Sebelumnya Adi dilarikan ke Rumah Sakit Bayangkara bersama lima orang terpidana lainnya yang juga mengalami luka tembak saat kerusuhan berlangsung.

Adi mengalamai luka tembak di paha. satu rekannya mengalami luka tembak di dada kiri. Sementara, empat rekannya sesama napi mengalami luka tembak di kaki.

Kapolresta Jambi Kombes Bernard Sibarani membenarkan tewasnya terpidana atas nama Adi Saputra. Ia menyangkal Adi tewas karena luka tembak.

"Masalah luka tembak itu sudah tidak ada masalah. Sudah diobati. Saya kurang tahu penyebab meninggalnya karena apa. Kemungkinan karena ada riwayat penyakit lain. Karena dia napi kasus narkoba," terang Kapolresta saat dihubungi via telepon.

Ia mengatakan, lima napi lainnya yang tertembak tak ada masalah dengan luka tersebut. "Mereka tak ada masalah. Sudah diobati semua," jelas dia.