Ratusan Santri Ponpes Sjech Arsyad Albanjari Belajar di Ruang Kelas yang Tergenang Banjir
Mereka tidak diliburkan. Namun, melihat situasi jika besok air masih terus naik mereka terpaksa diliburkan.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Hari Widodo
TRIBUNNEWS.COM, MARTAPURA - Meluapnya Sungai Martapura membuat permukiman Penduduk di Desa Dalam Pagar Ulu, Kecamatan Martapura Timur, terendam. Ketinggian air mencapai 40-50 sentimeter.
Genangan air juga tak luput merendam gedung pondok pesantren Sjech Arsyad Albanjari didesa setempat. Meski demikian, mereka tetap antusias belajar.
Pakaian yang dikenakan santriwati tampak basah di bagian bawah. Sesekali, santriwati harus mengangkat kedua kaki mereka untuk mengurangi dingin.
"Dingin sih kaki ulun kalau kelawasan terendam. Makanya sekarang sesekali diangkat ke atas," terang Nur Syifa, seorang santriwati.
Guru di kelas 3 Ulya Ponpes Sjech Arsyad Albanjari H Mahjuri mengatakan, air meluap sejak tadi malam sekitar pukul 22.00 wita.
Meski begitu, hari ini seluruh santri tetap belajar. Mereka tidak diliburkan. Namun, melihat situasi jika besok air masih terus naik mereka terpaksa diliburkan.(*)