Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kelompok Bom Panci Sasar Markas Markas Densus 88 dan Polda Jabar

Soleh memberikan dana sebesar Rp 2 juta kepada Yayat setelah mengetahui akan melakukan aksi amaliah atau meledakkan bom

Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Kelompok Bom Panci Sasar Markas Markas Densus 88 dan Polda Jabar
Tribunnews.com/Abdul Qodir
Divisi Humas Polri dipimpin Kadiv Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar (tengah) merilis penangkapan dua orang dan barang bukti kasus terorisme di Mabes Polri, Jakarta, Senin, (13/3/2017). Barang bukti didapat dari penggeledahan tempat tinggal anggota kelompok teror bom panci Cicendo, Yayat Chadiyat alias Dani alias Abu Salam. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Polisi menangkap Soleh Abdurrahman dan Agus Sujatno.

Kedua pria itu diduga sekelompok dengan Yayat Cahdiyat, pelaku bom panci di Taman Pendawa, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, akhir Februari lalu.

Berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus, Soleh diduga pemberi dana bon Panci.

Soleh memberikan dana sebesar Rp 2 juta kepada Yayat setelah mengetahui akan melakukan aksi amaliah atau meledakkan bom.

Sedangkan Agus, berdasarkan hasil pemeriksaan diketahui jika pria yang menyewa indekos di Jalan Kebon Gedang 3 itu merupakan perakit bom.

Agus sebagai pembuat bom dengan Yayat (Cahdiyat) alias Abu Salam yang meledak di Cicendo Senin (27/2/2017).

Berita Rekomendasi

Keduanya pun akan meledakkan bomn yang dirakit sendiri.

Yusri mengatakan, kelompok Yayat ini rencananya akan melakukan aksi pengeboman ke sejumlah kantor polisi.

Yayat diketahui akan melakukan pengemboman ke Markas Densus 88.

Sedangkan Agus berencana akan melakukan aksi bom bunuh diri di Markas Polda Jabar.

Tim Densus 88 pun menemukan ransel yang isinya satu rangkaian bom TATP Paralel di indekosnya di Jalan Kebon Gedang 3.


"Agus ini juga sudah survei untuk melalukan aksi pengeboman ke Markas Polda Jabar," kata Yusri.

"Dari beberapa barang bukti, satu di antaranya juga ada denah/sketsa Markas Polda Jabar," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, terduga teroris bernama Agus itu tinggal di indekos di rumah bernomor 245/126 D, Kelurahaan Maleer, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung.

Ia ditangkap di gang Libra Perumahan Bentang Asri, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Selasa (7/3/2017) pukul 16.50 WIB.

Sedangkan Soleh ditangkap di depan bengkel di Gang Masjid, Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, Kota Bandung, Senin (9/3/2017). (cis)

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas