Seorang Pelajar Ditemukan Tewas Mengapung di Parit Dekat Kebun Sawit
Seorang pelajar Dusun II, Anugerah Maju, Kabupaten Rokan Hilir, Riau, ditemukan tewas mengapung di parit dekat perkebunan sawit.
Penulis: Budi Rahmat
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Seorang pelajar Dusun II, Anugerah Maju, Kabupaten Rokan Hilir, Riau, ditemukan tewas mengapung di parit dekat perkebunan sawit.
Korban yang diduga terpeleset saat bermain dan tenggelam tersebut bernama Samuel Halomoan Sirait. Sebelumnya korban bersama orangtuanya mengunduh buah sawit pada Jumat (31/3/2017).
Orangtua korban pergi menjual buah sawit tersebut. Sampai di rumah orangtuanya mencari korban tapi tak menemukannya. Menurut anaknya yang lebih tua, adiknya tersebut pergi bermain sepeda.
Keluarga berusaha mencari-cari korban. Sampai malam korban tidak kunjung ditemukan, keluarga bersma RT dan Bhabinkamtibmas mencari bersama.
Lantaran sudah malam, pencarian dilanjutkan esok harinya. Personel polisi dibantu warga mencari korban sampai akhirnya menemukan jasadnya tewas mengapung.
Hasil pemeriksaan luar tidak ditemukan adanya tindak kekerasan di tubuh korban. Polisi menawarkan agar jasad korban dilakukan visum mendalam namun keluarga menolak.
"Keluarga korban sudah menandatangani surat pernyataan menolak dilakukan visum dan tidak akan melakukan tuntutan apapun pada kepolsian," terang Kabid Humas Polda Riau Kombes Guntur Aryo Tejo, Minggu (2/4/2017).
Menurut Guntur, diduga korban terpeleset saat bermain di tepi parit. Keluarga sudah memakamkan korban.